SURAU.CO.Sejarah dan Keutamaan Buah Kurma. Orang-orang membudidayakan kurma sejak sekitar tahun 4000 SM di Mesopotamia dan Mesir Kuno, yang dimulai dari wilayah Teluk Persia. Sehingga menjadikannya salah satu pohon budidaya tertua. Bangsa Arab menyebarkan kurma ke Afrika Utara, Asia Selatan, serta Eropa dan Amerika melalui perdagangan. Selanjutnya, Kurma juga memiliki nilai penting dalam tradisi agama Yahudi, Kristen, dan Islam, dan kini tersebar luas di berbagai negara setelah adanya teknologi budidaya modern. Kemudian, buah kurma menjadi makanan pokok di daerah Timur Tengah dan Afrika Utara, serta simbol penting dalam budaya dan identitas Muslim.
Bukti arkeologis juga menunjukkan kurma sudah ada di Mesir Prasejarah, dengan bangsa Mesir kuno menggunakan buahnya untuk anggur kurma dan makanan pokok. Pohon kurma memiliki peran multifungsi. Peran pedagang dan penaklukan wilayah oleh bangsa Arab mendorong kurma menyebar lebih luas ke Afrika Utara, Asia Selatan, Spanyol, dan Italia.
Signifikansi dalam Agama dan Budaya
- Agama-agama Samawi:
Pengaruh kuat kurma dalam agama Yahudi, Kristen, dan Islam sebagian besar berasal dari peran Nabi Ibrahim yang lahir di Ur, tempat kurma pertama kali dikembangkan.
Nabi Muhammad SAW menganjurkan umatnya berbuka puasa dengan kurma karena kandungan energinya yang cepat mengembalikan tenaga, dan Al-Qur’an juga menyebutkan buah ini. Selain itu, Kurma Ajwa, buah yang ditanam oleh Nabi Muhammad SAW, memiliki nilai spiritual dan kesehatan tinggi sehingga sangat populer.
- Mitos Kuno:
Masyarakat kuno mengaitkan kurma dengan mitos, seperti kaum Sabian yang menghubungkannya dengan pemujaan bulan dan orang Sumeria yang percaya kurma adalah pohon pertama yang diciptakan.
Keutamaan Buah Kurma (Dari Perspektif Islam)
- Buah Surga:
Umat Muslim percaya kurma Ajwa dari Madinah adalah hadiah dari Tuhan atau “makanan surgawi,” sebagaimana ditegaskan dalam hadis.
- Penangkal Racun dan Sihir:
Hadis menyebutkan bahwa memakan tujuh kurma sehari dapat melindungi seseorang dari racun dan sihir.
- Menyediakan Energi:
Kandungan gulanya yang tinggi dapat meningkatkan kadar gula darah dengan cepat, yang sangat berguna bagi orang yang berpuasa.
Manfaat Kesehatan Buah Kurma
- Pencernaan:
Kaya serat yang membantu melancarkan buang air besar dan mencegah konstipasi.
- Kesehatan Tulang:
Mengandung vitamin K dan B yang berperan penting dalam metabolisme tulang dan pembekuan darah.
- Mencegah Penyakit Kronis:
Senyawa antioksidan, seperti tanin, memberikan sifat anti-inflamasi dan anti-infeksi, serta mencegah penyakit jantung, kanker, dan diabetes.
- Kesehatan Kulit dan Mata:
Mengandung vitamin A yang baik untuk menjaga kesehatan kulit dan mata.
- Mendukung Ibu Hamil:
Mengandung oksitosin yang membantu memperkuat kontraksi rahim saat melahirkan dan mempercepat pemulihan pasca persalinan, serta membantu meningkatkan produksi ASI.
Sebagai Makanan Pokok
Kandungan nutrisi kurma yang tinggi, terutama karbohidrat, vitamin, mineral, dan serat, membuat kurma menjadi makanan pokok di daerah Timur Tengah dan Afrika Utara karena sangat baik untuk pencernaan. Kurma memberikan energi dengan cepat, membantu mengatasi rasa lapar, dan menyediakan berbagai manfaat kesehatan seperti menjaga kesehatan tulang, jantung, sistem saraf, dan kulit, serta berfungsi sebagai antioksidan alami.
Selanjutnya, Kurma kaya akan karbohidrat yang menyediakan energi, membuatnya menjadi sumber energi yang baik untuk tubuh. Mengandung vitamin A, vitamin B (B1, B2, B3), vitamin C, serta mineral seperti kalsium, magnesium, dan natrium yang penting untuk fungsi tubuh. Kandungan seratnya yang tinggi membantu melancarkan pencernaan dan mencegah konstipasi.Karena kandungan karbohidratnya, kurma bisa menjadi pilihan makanan ringan yang baik, misalnya untuk berbuka puasa, karena dapat memberikan energi dengan cepat.
Rasa manisnya memungkinkan kita menggunakan kurma sebagai pengganti gula putih yang lebih sehat dalam berbagai resep makanan dan minuman. Kurma dapat membantu meningkatkan sistem imun, menjaga kesehatan mata dan kulit, serta mendukung fungsi otak. Meskipun tidak menjadi makanan pokok di seluruh dunia, kurma memiliki peran penting sebagai makanan pokok di wilayah-wilayah tertentu karena kandungan nutrisinya yang padat dan kaya akan energi. Kurma tidak hanya lezat tetapi juga memberikan berbagai manfaat kesehatan yang signifikan, menjadikannya pilihan makanan yang berharga.
Sebagai Buah Surga
Al-Qur’an dan hadis menyebut buah kurma sebagai buah surga dalam ajaran Islam, serta masyarakat Islam menganggap buahnya penuh berkah dan manfaat kesehatan. Buah ini tidak hanya ada di bumi tetapi juga di surga, sebagaimana digambarkan dalam Al-Qur’an Surah Ar-Rahman ayat 68. Nabi Muhammad SAW menyebutkan kurma dalam sunnahnya dan menganjurkan umatnya untuk mengonsumsi kurma karena memiliki banyak keutamaan, seperti meningkatkan energi, menjaga kesehatan tulang, serta menangkal racun.
Surat Ar-Rahman Ayat 68
فِيهِمَا فَٰكِهَةٌ وَنَخْلٌ وَرُمَّانٌ
Arab-Latin: Fīhimā fākihatuw wa nakhluw wa rummān
Artinya: Di dalam keduanya (ada macam-macam) buah-buahan dan kurma serta delima.
Al-Qur’an sering menyebutkan kurma, atau “Penyebutan kurma dalam Al-Qur’an lebih banyak daripada buah lainnya. Nabi Muhammad SAW juga sangat menganjurkan berbuka puasa dengan kurma karena mendatangkan berkah. Sesuai dengan firman Allah dalam Surah Ar-Rahman ayat 68, di surga terdapat buah-buahan, termasuk kurma dan delima. Konsumsi kurma adalah bagian dari sunnah (kebiasaan atau ajaran) Nabi Muhammad SAW, sehingga memiliki nilai spiritual yang tinggi. (Budi: mengutip dari berbagai sumber).
Eksplorasi konten lain dari Surau.co
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
