Doa-Doa untuk Kecantikan dan Ketenangan Wajah

SURAU.CO.Rasulullah Muhammad SAW mengajarkan beberapa doa yang bukan hanya untuk merawat wajah dan anggota tubuh, tetapi juga untuk menjaga hati agar selalu bercahaya. Doa-doa ini bertujuan menjadikan wajah glowing dalam makna yang sebenarnya, yakni wajah yang memancarkan aura ketenangan, meneduhkan pandangan orang lain, serta menampakkan sinar keimanan dari dalam hati. Inilah glowing yang tidak bisa tergantikan dengan kosmetik, sebab ia adalah cahaya dari Allah Swt untuk hamba-Nya yang ikhlas.

Selain itu, Rasulullah juga mencontohkan doa-doa syukur yang bisa menjaga keteduhan jiwa. Ketika hati penuh dengan rasa syukur, maka wajah pun akan ikut bercahaya dengan ketenangan. Dari sini kita belajar bahwa glowing sejati tidak hanya soal penampilan luar, melainkan hasil dari doa, syukur, dan kedekatan dengan Allah Swt. Dengan merawat hati melalui doa, ibadah, dan akhlak, maka wajah dan tubuh pun akan ikut memantulkan cahaya iman.

Doa Ketenangan Hati dan Wajah:

Doa ini adalah doa Nabi Musa AS saat berdakwah. Beliau memohon kepada Allah Swt  agar dilapangkan dadanya, dimudahkan urusannya, dan dilepaskan kekakuan lidahnya. Dengan begitu, perkataannya dapat dipahami.

Rasulullah Muhammad SAW sering membaca doa ini. Doa ini baik diamalkan untuk kelapangan hati dan terpancarnya keteduhan wajah. Doa ini terdapat dalam QS Thaha: 25-28.

رَبِّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي. وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي. وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِنْ لِسَانِي. يَفْقَهُوا قَوْلِي

Latin:
Rabbi ishrah lī shadrī, wa yassir lī amrī, wahlul ‘uqdatan min lisānī, yafqahū qawlī

Arti:
“Ya Tuhanku, lapangkanlah dadaku, mudahkanlah segala urusanku, dan lepaskanlah kekakuan lidahku, agar mereka mengerti perkataanku.”

Doa Memohon Rupa Indah:

Doa ini merupakan Hadis Nabi Muhammad SAW sebagaimana riwayat dari Aisyah dan Ibnu Mas’ud RA. Rasulullah SAW biasa berdoa:

اللَّهُمَّ أَحْسَنْتَ خَلْقِي فَأَحْسِنْ خُلُقِي

Latin:
Allāhumma ahsanta khalqī fa ahsin khuluqī

Arti:
“Ya Allah, sebagaimana Engkau telah memperindah rupaku, maka perindahlah pula akhlakku.” (HR. Ahmad)

Doa Memohon Wajah Bercahaya:

Kalimat permohonan ini ditujukan kepada Allah Swt agar kita mendapat anugrah cahaya pada seluruh anggota tubuh dan diri, mencakup cahaya ketenangan, petunjuk, serta perlindungan. Amalan penuh keberkahan dan kemudahan dalam menjalani hidup ini berasal dari sabda Rasulullah Muhammad Saw, beliau bersabda:”

اللَّهُمَّ اجْعَلْ فِي قَلْبِي نُورًا، وَفِي بَصَرِي نُورًا، وَفِي سَمْعِي نُورًا، وَعَنْ يَمِينِي نُورًا، وَعَنْ يَسَارِي نُورًا، وَمِنْ فَوْقِي نُورًا، وَمِنْ تَحْتِي نُورًا، وَأَمَامِي نُورًا، وَخَلْفِي نُورًا، وَاجْعَلْ لِي نُورًا

Latin:
Allāhummaj‘al fī qalbī nūran, wa fī basharī nūran, wa fī sam‘ī nūran, wa ‘an yamīnī nūran, wa ‘an yasārī nūran, wa min fauqī nūran, wa min tahtī nūran, wa amāmī nūran, wa khalfī nūran, waj‘al lī nūran.(HR. Bukhari dan Muslim)

Arti:
“Ya Allah, jadikanlah cahaya di hatiku, cahaya pada penglihatanku, cahaya pada pendengaranku, cahaya di sebelah kananku, cahaya di sebelah kiriku, cahaya dari atasku, cahaya dari bawahku, cahaya dari depanku, cahaya dari belakangku, dan jadikanlah cahaya pada diriku.”

Amalan yang Membuat Wajah Bercahaya

Selain doa di atas, ada amalan yang bisa membuat wajah dan tubuh kita bersinar dengan cahaya iman. Cahaya ini bukan sekadar kilau fisik, tetapi untuk keteduhan kita bersama. Inilah yang membedakan glowing versi Islam dengan glowing yang hanya mengandalkan kosmetik.

Amalan yang membuat wajah kita bercahaya di antaranya adalah:

1. Menjaga Wudhu: Wajah orang beriman akan berseri di akhirat karena bekas wudhu yang selalu terjaga.
2. Memperbanyak Dzikir & Syukur: Hati yang tenang akan memantulkan keteduhan ke wajah. Hal ini menjadikannya bercahaya dan menenangkan.
3. Shalat Malam (Tahajud): Para ulama sering menyebutkan bahwa cahaya tahajud akan terlihat di wajah seseorang. Meski sederhana, ada pancaran berbeda dari mereka yang terbiasa bangun malam.
4. Membaca Al-Qur’an: Nur al-Qur’an bukan hanya masuk ke hati, tapi juga memancar keluar hingga ke wajah.
5. Sedekah & Akhlak Baik: Kedermawanan dan keluhuran budi adalah “skincare jiwa”. Ini membuat wajah teduh dan penuh aura positif.

Amalan-amalan ini adalah “skincare spiritual”. Amalan ini tidak hanya membuat kita glowing sementara, tetapi juga bercahaya di dunia dan akhirat.(kaemustofa)