Rahasia Label Pakaian: Cara Jitu Merawat Baju Agar Tahan Lama

SURAU.CO – Anda pasti pernah melihat deretan simbol kecil di label pakaian dan merasa sedikit bingung. Kenyataannya, banyak orang mengabaikan petunjuk berharga ini. Padahal, simbol-simbol tersebut merupakan kunci utama agar pakaian Anda awet. Dengan memahaminya, Anda aktif mencegah kerusakan seperti warna luntur, bahan menyusut, atau serat kain yang menipis.

Oleh karena itu, mengetahui cara membaca label adalah sebuah keharusan. Anda secara langsung berinvestasi dalam kualitas dan tampilan busana Anda. Semua informasi penting ini label sajikan melalui gambar universal yang mudah dikenali.

Agar Anda bisa merawat pakaian seperti seorang profesional, mari kita telusuri makna setiap simbolnya satu per satu.

1. Simbol Mencuci (Washing): Memulai dengan Benar

Pertama-tama, kita akan membahas simbol paling mendasar, yaitu simbol pencucian. Anda akan mengenali simbol ini dari bentuk bak berisi air. Simbol ini memberikan petunjuk krusial tentang cara mencuci pakaian dengan tepat.

• Bak Air dengan Angka: Perhatikan angka di dalam bak. Angka ini menunjukkan suhu air maksimal yang boleh Anda gunakan. Misalnya, angka 30 berarti Anda harus mencuci pakaian dengan air bersuhu tidak lebih dari 30°C.

  Baca juga: Mengenal Perbedaan Hijab, Jilbab, dan Khimar dalam Tren Fashion Muslimah

• Bak Air dengan Titik: Selain angka, titik juga mewakili suhu. Satu titik menandakan suhu dingin. Selanjutnya, dua titik untuk air hangat, dan tiga titik untuk air panas.

• Bak Air dengan Garis di Bawah: Garis di bawah bak memberi tahu Anda tentang siklus putaran mesin. Satu garis berarti Anda harus memilih putaran sedang. Sementara itu, dua garis menuntut Anda untuk menggunakan putaran yang sangat lembut, khusus untuk bahan halus.

• Bak Air dengan Tangan: Jika Anda melihat simbol ini, cuci pakaian tersebut menggunakan tangan. Jadi, jangan memasukkannya ke dalam mesin cuci.

• Bak Air Disilang (X): Tanda silang memberikan larangan tegas. Jangan pernah mencuci pakaian ini dengan air. Pakaian ini biasanya memerlukan penanganan khusus seperti dry cleaning.

2. Simbol Pemutih (Bleaching): Jaga Warna Tetap Sempurna

Setelah mencuci, terkadang Anda perlu menggunakan pemutih untuk mengatasi noda. Akan tetapi, tidak semua bahan kain bersahabat dengan pemutih. Untuk itu, perhatikan simbol segitiga sebagai panduan Anda.

• Segitiga Kosong: Simbol ini memberikan Anda lampu hijau. Anda bebas menggunakan jenis pemutih apa pun, termasuk yang mengandung klorin.

• Segitiga dengan Garis Diagonal: Anda tetap boleh memakai pemutih. Namun, Anda harus memilih pemutih berbasis oksigen yang lebih aman untuk warna.

• Segitiga Disilang (X): Simbol ini berarti “berhenti”. Jangan pernah menggunakan produk pemutih apa pun pada pakaian ini karena akan merusaknya.

3. Simbol Pengeringan (Drying): Kunci Menjaga Bentuk Pakaian

Selanjutnya, kita beralih ke tahap pengeringan. Cara Anda mengeringkan pakaian sangat memengaruhi bentuk dan kualitasnya dalam jangka panjang. Gunakan simbol persegi sebagai acuan utama Anda.

• Persegi dengan Lingkaran: Simbol ini menandakan Anda boleh memakai mesin pengering.

  Baca juga: Budaya Workaholic: Mengancam Kesehatan Tubuh dan Kualitas Ibadah

  • Perhatikan titik di dalam lingkaran untuk mengatur panas. Satu titik untuk panas rendah, dua titik untuk panas sedang, dan tiga untuk panas tinggi.

  • Jika simbol ini disilang, maka jangan mengeringkan pakaian dengan mesin.

• Persegi Tanpa Lingkaran: Simbol ini mengarahkan Anda pada metode pengeringan alami.

  • Sebuah garis melengkung di atas berarti Anda harus menggantung pakaian di jemuran.

  • Tiga garis vertikal berarti gantung pakaian tanpa memerasnya terlebih dahulu.

  • Satu garis horizontal menginstruksikan Anda untuk mengeringkan pakaian dengan meletakkannya di permukaan datar.

4. Simbol Setrika (Ironing): Sentuhan Akhir yang Rapi

Setelah pakaian kering, langkah berikutnya adalah menyetrika. Proses ini mengembalikan kerapian pakaian Anda. Simbol setrika memberikan panduan suhu yang aman.

• Setrika dengan Titik: Titik di dalam setrika menunjukkan tingkat panas. Satu titik untuk suhu rendah. Dua titik untuk suhu sedang. Kemudian, tiga titik untuk suhu paling panas.

• Setrika Disilang (X): Ini adalah larangan mutlak. Jangan menyetrika pakaian dengan simbol ini jika Anda tidak ingin merusaknya.

• Setrika dengan Uap Disilang: Anda boleh menyetrika pakaian ini. Akan tetapi, pastikan Anda tidak mengaktifkan fungsi uap pada setrika.

5. Simbol Cuci Kering (Dry Cleaning): Serahkan pada Ahlinya

Terakhir, beberapa bahan istimewa memerlukan penanganan khusus. Untuk bahan seperti ini, perhatikan simbol lingkaran.

• Lingkaran Kosong: Simbol ini menandakan pakaian Anda aman untuk proses dry cleaning.

• Lingkaran dengan Huruf: Huruf di dalam (seperti A, P, F) merupakan kode bagi penyedia jasa laundry. Kode ini memberitahu mereka jenis bahan kimia yang aman untuk pakaian Anda.

• Lingkaran Disilang (X): Sebaliknya, jangan pernah memberikan pakaian ini untuk proses dry cleaning.

Dengan panduan ini, Anda sekarang memiliki semua informasi yang dibutuhkan. Merawat pakaian menjadi jauh lebih mudah dan efektif. Mulailah memeriksa label, karena usaha kecil ini akan memberikan dampak besar pada keawetan koleksi pakaian Anda.