Nasional
Beranda » Berita » Petugas Haji Ungkap Tips Keamanan Penting untuk Jemaah Selama di Tanah Suci

Petugas Haji Ungkap Tips Keamanan Penting untuk Jemaah Selama di Tanah Suci

Tips-Keamanan-Penting-untuk-Jemaah-Selama-di-Tanah-Suci
Tips-Keamanan-Penting-untuk-Jemaah-Selama-di-Tanah-Suci

Tips Aman dan Nyaman Menjalankan Ibadah Haji di Tanah Suci

Surau.co – Menunaikan ibadah haji di Tanah Suci merupakan perjalanan spiritual yang sangat bermakna bagi jutaan umat Muslim setiap tahunnya. Selain beribadah dengan khusyuk, para jemaah juga harus memperhatikan aspek keamanan dan kenyamanan selama berada di tengah kerumunan dan lingkungan asing.

Hal ini penting agar ibadah dapat berjalan lancar tanpa hambatan yang berarti. Harun Arrasyid, Kepala Bidang Perlindungan Jemaah (Linjam) Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi, memberikan sejumlah tips keamanan yang sangat bermanfaat bagi para jemaah.

Berdasarkan informasi dari Kementerian Agama Republik Indonesia, Harun menekankan bahwa kewaspadaan perlu ditingkatkan terutama ketika jemaah melakukan perjalanan di luar penginapan atau hotel.

Biasanya, jemaah sudah difasilitasi dengan bus Shalawat yang nyaman untuk perjalanan dari hotel ke Masjidil Haram. Namun, tidak menutup kemungkinan jemaah harus menggunakan transportasi umum seperti taksi, terutama saat keadaan mendesak atau jadwal yang padat.

Jangan Bepergian Sendirian, Selalu Berkelompok

Saran pertama dari Harun adalah agar para jemaah menghindari bepergian sendirian, terutama bagi mereka yang berusia lanjut atau kurang familiar dengan lingkungan sekitar. Berjalan berkelompok dalam jumlah kecil, misalnya 2-3 orang, sangat disarankan agar saling menjaga dan membantu jika ada kendala.

Peduli Sumatera: Saat Saudara Kita Menjerit, Hati Kita Harus Bangkit

Lingkungan di Tanah Suci yang padat dan ramai bisa membingungkan bagi yang belum terbiasa, sehingga keberadaan teman perjalanan sangat membantu untuk menjaga keamanan dan orientasi.

Pilih Transportasi Resmi dan Terpercaya

Saat harus menggunakan taksi atau transportasi umum lain, jemaah diharapkan memilih kendaraan resmi dengan identitas yang jelas. Hindari naik taksi tanpa tanda pengenal atau yang tidak diketahui asal-usulnya.

Sebelum naik, sebaiknya tanyakan terlebih dahulu tarif yang akan dikenakan agar tidak terjadi penipuan atau sengketa harga. Jangan lupa untuk mencatat nomor kendaraan sebagai langkah antisipasi jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan selama perjalanan. Memilih transportasi resmi adalah cara terbaik untuk memastikan perjalanan lebih aman dan nyaman.

Aturan Naik dan Turun Kendaraan bagi Pasangan

Untuk menjaga kenyamanan dan keamanan selama perjalanan, Harun memberikan tips khusus bagi pasangan suami istri. Ketika naik kendaraan, suami disarankan untuk naik terlebih dahulu, sedangkan saat turun, giliran istri yang keluar lebih dulu.

Metode ini berguna untuk menghindari kerumunan berlebihan dan potensi gangguan selama proses naik turun kendaraan, sehingga kedua belah pihak merasa lebih aman dan nyaman.

Asosiasi Ma’had Aly Dorong PenguatanDirektorat Jenderal Pesantren

Waspada Terhadap Tawaran Orang Tak Dikenal

Di Tanah Suci, jemaah sering kali bertemu dengan berbagai tawaran dari orang asing, mulai dari jasa pengantaran, penjualan barang, hingga pemberian hadiah yang menarik. Harun mengingatkan untuk tetap waspada dan tidak mudah tergiur oleh janji-janji yang terdengar terlalu baik untuk menjadi kenyataan.

Tawaran seperti ini bisa jadi modus penipuan atau cara untuk memanfaatkan kondisi jemaah yang sedang lelah dan fokus pada ibadah. Oleh karena itu, penting untuk tetap bersikap kritis dan bijak dalam menerima bantuan atau tawaran dari pihak yang tidak dikenal.

Simpan Dokumen dan Barang Berharga dengan Aman

Keamanan barang pribadi, terutama dokumen penting seperti paspor dan kartu identitas, adalah hal yang tidak boleh diabaikan. Harun menyarankan agar jemaah membawa uang secukupnya dan menyimpan semua dokumen serta barang berharga di dalam tas kecil yang selalu melekat pada tubuh.

Menghindari membawa barang dalam jumlah berlebihan juga dapat mengurangi risiko kehilangan atau pencurian. Dengan cara ini, jemaah dapat lebih fokus pada ibadah tanpa khawatir tentang keamanan barang bawaan.

Segera Hubungi Petugas Bila Menghadapi Masalah

Jika menemukan situasi mencurigakan atau merasa tidak nyaman, jemaah dianjurkan untuk segera menghubungi petugas Linjam atau kepala sektor di wilayah tersebut. Petugas yang ada sudah dilatih dan siap membantu serta berkoordinasi dengan pihak keamanan setempat.

Banjir Peminat, Kemenag Tambah Madrasah Aliyah Unggulan

Melaporkan masalah secara cepat dapat mencegah hal-hal yang tidak diinginkan dan menjaga kelancaran ibadah bersama. Jangan ragu meminta bantuan demi kenyamanan dan keamanan selama berada di Tanah Suci.

Harun menambahkan, dengan saling menjaga satu sama lain, meningkatkan kewaspadaan, dan selalu berkomunikasi dengan petugas, insya Allah ibadah haji dapat berlangsung dengan aman dan penuh berkah. Jangan ragu untuk meminta bantuan kapan saja diperlukan agar perjalanan spiritual ini benar-benar menjadi pengalaman yang berkesan dan khusyuk.


Eksplorasi konten lain dari Surau.co

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

× Advertisement
× Advertisement