Opinion
Beranda ยป Berita ยป Kematian Bernyawa Dalam Takdir dan Hidup

Kematian Bernyawa Dalam Takdir dan Hidup

Kematian Bernyawa Dalam Takdir dan Hidup
Kematian Bernyawa Dalam Takdir dan Hidup

 

SURAU.CO – ๐—ž๐—ฒ๐—บ๐—ฎ๐˜๐—ถ๐—ฎ๐—ป ๐—œ๐˜๐˜‚ ๐—•๐—ฒ๐—ฟ๐—ป๐˜†๐—ฎ๐˜„๐—ฎ ๐—ฑ๐—ฎ๐—น๐—ฎ๐—บ ๐—ง๐—ฎ๐—ธ๐—ฑ๐—ถ๐—ฟ, ๐—ถ๐—ฎ ๐—๐˜‚๐—ด๐—ฎ ๐—›๐—ถ๐—ฑ๐˜‚๐—ฝ ๐—ฆ๐—ฒ๐—ฝ๐—ฒ๐—ฟ๐˜๐—ถ ๐— ๐—ฎ๐—ป๐˜‚๐˜€๐—ถ๐—ฎ. Kita sering berkata, โ€œMasih lama kematian itu datangโ€. Padahal Allah Subhanahu Wa Ta’ala sudah menegaskan:

ูƒูู„ูู‘ ู†ูŽูู’ุณู ุฐูŽุงุฆูู‚ูŽุฉู ุงู„ู’ู…ูŽูˆู’ุชู

Setiap jiwa pasti akan merasakan kematian. (QS. Ali โ€˜Imran: 185).

Kita hidup, iya, Tapi kematian juga bernyawa dalam takdir Allah.
Ia bergerak tanpa suara,
menjemput tanpa janji,
datang tanpa bisa ditolak.

Akar Yang Merintih, Daun Yang Merangas: Sebuah Risalah Rindu

Bahkan secara ilmiah, bukan hanya manusia yang โ€œmenuaโ€.
Besi mati dengan karat.
Mesin mati dengan aus.
Baterai mati dengan penurunan daya.
Teknologi mati saat fungsinya terus berkurang.

Semua bergerak menuju titik akhir. Tidak ada yang abadi, karena yang abadi hanya Allah.

Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman:

ุฃูŽูŠู’ู†ูŽู…ูŽุง ุชูŽูƒููˆู†ููˆุง ูŠูุฏู’ุฑููƒูƒูู‘ู…ู ุงู„ู’ู…ูŽูˆู’ุชู

Di mana pun kalian berada, kematian pasti akan mendapatkan kalian. (QS. An-Nisa: 78).

Sabar Menanti Pertolongan Allah

Tapi tahukah kamu, akan tiba satu hari ketika kematian itu sendiri dimatikan? Rasulullah Shalallahu Alaihi Wasallam bersabda:

Kematian akan didatangkan pada hari Kiamat dalam bentuk domba, lalu disembelih di hadapan ahli surga dan ahli neraka, lalu diumumkan:

โ€œWahai ahli surga, kalian kekal, tidak ada kematian lagi. Wahai ahli neraka, kalian kekal, tidak ada kematian lagi.โ€ (HR. Bukhari & Muslim).

Artinya, hari ini kita sedang bergerak menuju kematian, dan semua yang bergerak pasti sampai.

Jika hari ini adalah hari terakhirmu,
shalatmu sudahkah kau jaga? dosamu sudahkah engkau tinggalkan? taubatmu sudahkah engkau tunaikan?.

Kecewa dan Makna Sebuah Perjuangan

Karena setelah kematian disembelih,
Tidak ada lagi taubat,
Tidak ada lagi amal,
Tidak ada lagi kesempatan kembali.
Tidak ada lagi harapan

Maka sebelum kematian menjemputmu tanpa izin, jemputlah Allah dengan sujud dan Taubat, sebelum engkau disujudkan di liang lahat.

 

 


Jangan Tidur Sebelum Hati Ini Kembali kepada Allah

Wahai jiwa yang lelah, sebelum engkau menutup mata malam ini, tanyakanlah pada hatimu โ€œSudahkah aku kembali kepada Allah hari ini?โ€

Berapa kali siang tadi lidah ini mengeluh, mata ini lalai, dan hati ini jauh dari zikrullah? Kita sibuk mengejar dunia, namun lupa siapa yang memberi napas setiap detik.

Malam bukan sekadar waktu istirahat ia adalah waktu pertobatan, waktu berbicara dengan Rabb tanpa perantara.

Allah ๏ทป berfirman:

> โ€œSesungguhnya orang-orang yang bertakwa itu berada dalam taman-taman (surga) dan mata air, mengambil sebagian waktu malam untuk beribadah kepada Tuhannya dalam keadaan bersujud dan berdiri.โ€ (QS. Adz-Dzariyat: 15โ€“17)

Dan Rasulullah ๏ทบ bersabda:

> โ€œTuhan kita turun ke langit dunia pada sepertiga malam terakhir, lalu berfirman: โ€˜Siapa yang berdoa kepada-Ku, akan Aku kabulkan. Siapa yang meminta kepada-Ku, akan Aku beri. Siapa yang memohon ampun kepada-Ku, akan Aku ampuni.โ€ (HR. Bukhari dan Muslim)

Maka jangan biarkan malam ini berlalu hanya dengan rebahan tanpa taubat.
Bangunlah, walau hanya dua rakaat.
Sebut nama Allah, walau hanya sepatah zikir.

Tangiskan dosa, walau hanya sebentar. Sebab mungkin, malam ini adalah kesempatan terakhir sebelum kita benar-benar tidur panjang.

Seruan Dakwah: Mari sebarkan seruan ini agar lebih banyak hati yang tersadar.
Hidupkan malam dengan doa dan taubat karena hidup sejati dimulai ketika hati kembali kepada Allah.

Follow & teruskan dakwah ini. InsyaAllah setiap share menjadi cahaya di timbangan amalmu. โ€œDi zaman penuh fitnah seperti ini, kita harus saling menguatkan, Follow channel ini, Sebarkan setiap kebaikan yang kamu lihat.โ€

#KematianItuNyata #HidupMenujuAkhir #SebelumAjalTiba #JanganTungguAjal #TegakkanHukumAllah #IngatAkhirat #TaubatSekarang #TidakAdaYangAbadi #DakwahHarian #FatwaHaramDemokraisiMUI
#SiagaBencanaAlam. (Rahkmat Daily)


Eksplorasi konten lain dari Surau.co

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.