Opinion
Beranda » Berita » Ilusi Demokrasi dan Super Hero

Ilusi Demokrasi dan Super Hero

Ilusi Demokrasi dan Super Hero
Ilusi Demokrasi dan Super Hero

 

SURAU.CO – Dalam sistem Demokrasi, rakyat terus diperdaya. Setiap masa berganti, muncul ‘super hero’ baru yang dijanjikan akan membawa perubahan.
Namun nyatanya kezaliman tak pernah pergi, hanya berganti wajah.

Mereka datang dengan senyum dan slogan,
berbicara tentang keadilan, tapi menegakkan hukum buatan manusia.
Mereka mengaku menyelamatkan rakyat,
padahal yang mereka selamatkan hanyalah tahta dan kepentingan kekuasaan.

Tahun berganti, kepemimpinan silih berganti dari satu bapak bangsa ke yang lain. Dari Sukarno sampai Mulyono dan Mulyani hutang dan korupsi semakin tinggi, datang lagi Prabowo Mulyani Ganti Purbaya sebagai pengalih situasi pasti yang akan melanjutkan ilusi sebelumnya sebagai tokoh harapan baru agar rakyat tidak merasakan ditindas dan ditipu sehingga menganggap perampasan sebuah ketidak sengajaan asalkan tetap dalam bingkai demokrasi selalu karena hidup perlu keseimbangan agar tidak kaku, dan beruntunglah manusia-manusia yg menggunakan akal dan nalar intelektualnya.

Politik Falsafah Jahiliyah

Tanpa terasa, sudah lebih dari 80 tahun berlalu, namun siapa yang benar-benar merdeka?

Membangun Etos Kerja Muslim yang Unggul Berdasarkan Kitab Riyadus Shalihin

Bukan lah mereka rakyat, 𝗺𝗲𝗹𝗮𝗶𝗻𝗸𝗮𝗻 𝗽𝗮𝗿𝗮 𝗽𝗲𝗺𝗶𝗹𝗶𝗸 𝗺𝗼𝗱𝗮𝗹, 𝗸𝗮𝗽𝗶𝘁𝗮𝗹𝗶𝘀 𝗴𝗹𝗼𝗯𝗮𝗹, 𝗱𝗮𝗻 𝘀𝗲𝗴𝗲𝗹𝗶𝗻𝘁𝗶𝗿 𝗼𝗹𝗶𝗴𝗮𝗿𝗸𝗶 𝘆𝗮𝗻𝗴 𝗺𝗲𝗻𝗴𝗵𝗶𝘀𝗮𝗽 𝗸𝗲𝗸𝗮𝘆𝗮𝗮𝗻 𝗯𝗮𝗻𝗴𝘀𝗮. Apa yang dulu dijanjikan untuk rakyat kemerdekaan, kesejahteraan, keadilan ternyata hanya menjadi ilusi yang tak akan pernah terjadi dibawah sistem demokrasi, warisan filsafah pedalaman pagan Yunani yang akalnya belum mampu bedakan antara Tuhan yang memberi kehidupan dengan Patung berhala yang mereka ciptakan sendiri. Jika akal mereka tidak mampu bedakan Patung dengan Tuhan, apalagi dalam mengatur keadilan yang bisa mereka ciptakan, sementara kebodohan merupakan kejahatan ketika hasil pemikirannya dijadikan pedoman hidup oleh sebuah negara. Rusaknya kemana-mana, sampai merubah menusia seperti patung berhala yang disembah boneka, 80 tahun bingung dan terus merana, karena sistem hidup nya lahir dari politik falsafah jahiliyah tanpa arah yang fana.

Setiap lima tahun rakyat berharap, namun yang datang hanyalah kekecewaan yang sama.
Pahlawan berganti, penderitaan tetap.
Karena sumber luka itu bukan pada siapa yang memimpin, melainkan pada sistem kufur yang mereka pelihara.

Inilah tipu daya besar Demokrasi yang membuat manusia sibuk menanti penyelamat, sementara akar kezaliman terus menancap dalam sistemnya.

𝗦𝗘𝗥𝗨𝗔𝗡 𝗞𝗘𝗦𝗔𝗗𝗔𝗥𝗔𝗡

Wahai kaum Muslimin!
Sadarlah!
Jangan lagi tertipu oleh
wajah baru dari sistem lama.
Ganti pemimpin tanpa mengganti sistem hanyalah memperpanjang kezaliman.

Saatnya hentikan ilusi Demokrasi!
Kembalilah kepada Sistem Islam satu-satunya sistem yang menegakkan keadilan sejati di bawah hukum Allah.
Satu-satunya sistem yang menjaga akal tetap berfungsi karena bersumber pada Wahyu.

Frugal Living Ala Nabi: Menemukan Kebahagiaan Lewat Pintu Qanaah

Jangan tunggu ‘super hero’,
jadilah pejuang penegak kebenaran!
Karena yang mampu menghancurkan kezaliman bukan janji politik, tapi iman dan syariat.

Tinggalkan lah sistem politik demokrasi warisan penjajah yang lahir dari filsafat Yunani kuno yang menjadikan manusia kembali jahiliyah, hidup dengan ilusi slogan-slogan modren yang membungkus Kebodohan menjadi Trend.

𝗕𝗮𝗻𝗴𝗸𝗶𝘁𝗹𝗮𝗵 𝗨𝗺𝗮𝘁!

Saatnya Islam memimpin kembali,
saatnya hukum Allah ditegakkan,
saatnya dunia diselamatkan dari kezaliman manusia.

Keadilan sejati tidak lahir dari suara mayoritas, tetapi dari ketaatan kepada wahyu.
Hanya sistem Islam yang mampu memerdekakan manusia dari perbudakan sesama manusia.

Sebarkan Dakwah jauhi Fitnah dan Mari Mulai Detik ini Kita Campakkan Ideologi Penjajah Pedalaman Pagan Jahiliyah ini agar  Pikiran mulai Dinaungi oleh Kebesaran Syariat Allah yang Agung dan Mulia.

Menyelaraskan Minimalisme dan Konsep Zuhud: Relevansi Kitab Riyadhus Shalihin di Era Modern

𝙂𝙚𝙧𝙖𝙠𝙖𝙣 𝙍𝙖𝙠𝙮𝙖𝙩 𝘽𝙚𝙧𝙨𝙖𝙩𝙪 𝘽𝙚𝙧𝙖𝙣𝙩𝙖𝙨 𝙃𝘼𝙈𝘼 𝙋𝙊𝙇𝙄𝙏𝙄𝙆 𝘿𝙚𝙢𝙤𝙠𝙧𝙖𝙨𝙞 𝙎𝙚𝙠𝙪𝙡𝙚𝙧 𝙬𝙖𝙧𝙞𝙨𝙖𝙣 𝙋𝙚𝙙𝙖𝙡𝙖𝙢𝙖𝙣 𝙋𝘼𝙂𝘼𝙉 𝙔𝙪𝙣𝙖𝙣𝙞 𝙆𝙐𝙉𝙊.

#TegakkanSyariatIslam #HancurkanSistemKufur #SadarlahUmat #NaluriPejuang #IslamSolusiHidup #UmatBersatuDiBawahKhilafah. (Rahmat Daily)


Eksplorasi konten lain dari Surau.co

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

× Advertisement
× Advertisement