Shalat sebagai Kunci Perubahan Hidup

SURAU.CO. Shalat dapat menjadi kunci perubahan hidup karena ia menguatkan hubungan dengan Allah, mengajarkan disiplin, kesabaran, dan kejujuran. Serta mencegah perbuatan keji dan mungkar melalui pengingat akan larangan Allah dan anjuran berbuat baik. Dengan shalat yang benar dan khusyuk, seseorang akan merasakan ketenangan batin, memperbaiki akhlak. Dan bahkan mendapatkan keberkahan rezeki, yang semuanya berkontribusi pada kualitas hidup yang lebih baik.

Shalat adalah sarana langsung untuk berkomunikasi dan memohon pertolongan kepada Allah SWT, yang memberikan bimbingan dan keberkahan dalam menghadapi kesulitan hidup. Kemudian, Shalat melatih kedisiplinan dengan menjaga waktu, fokus, dan kekhusyukan. Ini membentuk karakter yang sabar, rendah hati, dan penuh kasih sayang, serta menjauhkan dari sifat buruk. Shalat yang dilakukan dengan benar akan mencegah seseorang dari perbuatan keji dan mungkar. Sebagaimana firman Allah dalam QS. Al-Ankabut: 45.

Dengan mengingat Allah melalui shalat, hati akan menjadi tenteram. Ketenangan ini membantu seseorang menghadapi tekanan dan berbagai tantangan kehidupan. Kebaikan yang diajarkan melalui shalat, seperti doa untuk kebaikan diri sendiri dan orang lain. Melahirkan empati dan kasih sayang terhadap sesama, bahkan musuh. Kesungguhan dalam shalat dapat membuka pintu rezeki dan keberkahan dari Allah, membantu memperbaiki aspek kehidupan yang mungkin tidak terlihat secara langsung.

Memanfaatkan shalat sebagai kunci perubahan, bukan sekadar rutinitas, tetapi hadirkan hati dan kesungguhan saat beribadah untuk mendapatkan makna yang lebih mendalam. Evaluasi kembali waktu, tata cara, dan kekhusyukan shalat Anda. Perbaikan ini akan berdampak pada perubahan perilaku dan hidup Anda secara keseluruhan. Jadikan shalat sebagai bagian dari rutinitas keseharian untuk mendapatkan kesuksesan dan kepastian hidup yang lebih baik.

Surat Al-‘Ankabut Ayat 45

ٱتْلُ مَآ أُوحِىَ إِلَيْكَ مِنَ ٱلْكِتَٰبِ وَأَقِمِ ٱلصَّلَوٰةَ ۖ إِنَّ ٱلصَّلَوٰةَ تَنْهَىٰ عَنِ ٱلْفَحْشَآءِ وَٱلْمُنكَرِ ۗ وَلَذِكْرُ ٱللَّهِ أَكْبَرُ ۗ وَٱللَّهُ يَعْلَمُ مَا تَصْنَعُونَ

Arab-Latin: Utlu mā ụḥiya ilaika minal-kitābi wa aqimiṣ-ṣalāh, innaṣ-ṣalāta tan-hā ‘anil-faḥsyā`i wal-mungkar, walażikrullāhi akbar, wallāhu ya’lamu mā taṣna’ụn

Artinya: Bacalah apa yang telah diwahyukan kepadamu, yaitu Al Kitab (Al Quran) dan dirikanlah shalat. Sesungguhnya shalat itu mencegah dari (perbuatan-perbuatan) keji dan mungkar. Dan sesungguhnya mengingat Allah (shalat) adalah lebih besar (keutamaannya dari ibadat-ibadat yang lain). Dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan.

Selanjutnya, Dan bacalah apa yang diturunkan kepadamu dari al-Qur’an ini dan amalkanlah kandungannya, serta laksanakanlah shalat dengan seluruh aturannya. Sesungguhnya menjaga shalat dengan baik akan menahan orang yang melakukannya dari terjerumus di dalam maksiat-maksiat dan perbuatan-perbuatan mungkar. Orang yang menegakkan hal itu, serta menyempurnakan rukun-rukun dan syarat-syaratnya, akan memiliki hati yang bercahaya, bertambah keimanan, ketakwaan, dan kecintaan pada kebaikan, serta berkurang atau hilang keinginannya terhadap keburukan.

Dan sungguh mengingat Allah di dalam shalat dan di tempat lainnya lebih agung dan lebih utama dari segala sesuatu. Dan Allah mengetahui apa saja yang kalian perbuat, yang baik maupun yang buruk. Lalu Dia memberikan balasan kepada kalian atas perbuatan tersebut dengan balasan yang sempurna lagi penuh.

Allah berfirman kepada Rasulullah: “Bacalah al-Qur’an yang diturunkan kepadamu untuk manusia dan amalkanlah ia; dan dirikanlah shalat sesuai aturannya karena shalat merupakan amalan yang agung. Shalat memiliki banyak manfaat bagi yang mengerjakannya, yaitu menghalanginya dari pelanggaran syariat, dapat mengingatkan kepada Allah, dan mengingatkan agar senantiasa menjauhi kemurkaan Allah.

Kunci Perubahan Hidup

Shalat memiliki waktu-waktu tertentu di siang dan malam hari agar senantiasa menjadi pengingat. Shalat dapat mencegah perbuatan keji dan kemungkaran, karena ia adalah zikir kepada Allah, sedangkan zikir kepada Allah adalah perkara yang agung. Allah Maha Mengetahui perbuatan yang kalian lakukan, dan Allah akan meminta pertanggungjawaban atas perbuatan itu.

Kunci perubahan hidup melalui shalat terletak pada kekhusyukan dan konsistensi dalam menjalankannya, yang memungkinkan kita membangun hubungan yang lebih baik dengan Allah SWT, melatih disiplin diri, memperbaiki akhlak, dan menjadikan shalat sebagai pengingat untuk hidup bermakna dan bertanggung jawab. Dengan shalat yang benar dan khusyuk, Allah akan membimbing, memberikan petunjuk, memudahkan urusan, dan menumbuhkan sifat-sifat baik seperti sabar dan pemaaf dalam diri kita. (mengutip dari berbagai sumber).