SURAU.CO – Aktivitas yang padat seringkali membuat kita merasa terburu-buru. Kita sibuk dari pagi hingga malam. Namun, di tengah kesibukan itu, ada satu hal yang tidak boleh terlupakan. Hal tersebut adalah doa. Doa merupakan nafas bagi seorang muslim. Ia menjadi jembatan penghubung antara hamba dengan Sang Pencipta, Allah SWT.
Banyak orang berpikir bahwa berdoa memerlukan waktu khusus yang panjang. Padahal, Islam mengajarkan banyak sekali doa-doa pendek harian. Doa ini sangat relevan dengan setiap kegiatan yang kita lakukan. Dengan menghafalnya, setiap langkah dan tindakan kita bisa bernilai ibadah. Selain itu, kita juga senantiasa berada dalam perlindungan dan keberkahan-Nya.
Oleh karena itu, mari kita mulai membiasakan diri. Berikut adalah beberapa doa penting yang sangat dianjurkan untuk dihafal.
1. Doa Sebelum Tidur
Malam hari adalah waktu untuk beristirahat. Tidur menjadi cara kita mengembalikan energi setelah seharian beraktivitas. Sebelum memejamkan mata, Rasulullah SAW mengajarkan kita untuk berdoa. Tujuannya adalah untuk memohon perlindungan dari segala gangguan selama kita tidak sadarkan diri.
Berikut adalah lafal doanya:
بِسْمِكَ اللّهُمَّ أَحْيَا وَ بِسْمِكَ أَمُوْتُ
“Bismika Allahumma ahya wa bismika amuut.”
Artinya: “Dengan nama-Mu ya Allah aku hidup dan dengan nama-Mu aku mati.”
Dengan melafalkan doa ini, kita menyerahkan diri sepenuhnya kepada Allah. Kita memasrahkan hidup dan mati kita hanya kepada-Nya.
2. Doa Bangun Tidur
Ketika kita membuka mata di pagi hari, itu adalah sebuah anugerah. Allah telah memberikan kita kesempatan untuk hidup sekali lagi. Maka, ungkapan syukur adalah hal pertama yang seharusnya kita lakukan. Doa bangun tidur mengajarkan kita untuk selalu bersyukur atas nikmat kehidupan.
Inilah bacaan doanya:
اَلْحَمْدُ ِللهِ الَّذِي أَحْيَانَا بَعْدَمَا أَمَاتَنَا وَإِلَيْهِ النُّشُوْرُ
“Alhamdulillahilladzi ahyaana ba’da maa amaatana wa ilaihin nusyuur.”
Artinya: “Segala puji bagi Allah yang telah menghidupkan kami sesudah kami mati (tidur) dan kepada-Nya kami dikumpulkan.”
Doa ini menjadi pengingat bahwa setelah “kematian” kecil (tidur), ada kehidupan, dan kelak kita semua akan kembali kepada-Nya.
3. Doa Sebelum Makan
Makan dan minum adalah kebutuhan pokok manusia. Rezeki ini datangnya dari Allah SWT. Oleh sebab itu, sudah sepatutnya kita memohon keberkahan atas makanan yang akan kita santap. Doa sebelum makan juga menghindarkan kita dari gangguan setan yang ikut makan bersama kita.
Berikut doa yang perlu dibaca:
اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِيْمَا رَزَقْتَنَا وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
“Allahumma baarik lanaa fiimaa rozaqtanaa wa qinaa ‘adzaa bannar.”
Artinya: “Ya Allah, berkahilah kami dalam rezeki yang telah Engkau berikan kepada kami dan peliharalah kami dari siksa api neraka.”
4. Doa Sesudah Makan
Setelah menikmati hidangan, rasa syukur harus kembali kita panjatkan. Kita bersyukur karena Allah telah memberikan makanan dan minuman tanpa daya dan upaya besar dari kita. Ini adalah bentuk pengakuan bahwa semua rezeki berasal dari Allah semata.
Lafalkan doa berikut setelah makan:
اَلْحَمْدُ ِللهِ الَّذِىْ اَطْعَمَنَا وَسَقَانَا وَجَعَلَنَا مُسْلِمِيْنَ
“Alhamdulillahilladzi ath-amanaa wa saqoonaa wa ja’alanaa minal muslimiin.”
Artinya: “Segala puji bagi Allah yang telah memberi kami makan dan minum serta menjadikan kami termasuk golongan orang-orang muslim.”
5. Doa Masuk Kamar Mandi (WC)
Kamar mandi atau WC dikenal sebagai tempat yang disukai oleh jin dan setan. Karena itu, kita perlu memohon perlindungan kepada Allah sebelum memasukinya. Doa ini menjadi tameng gaib bagi kita dari gangguan makhluk jahat tersebut.
Bacalah doa ini sebelum melangkahkan kaki kiri masuk:
اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنَ الْخُبُثِ وَالْخَبَائِثِ
“Allahumma innii a’uudzubika minal khubutsi wal khobaaits.”
Artinya: “Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari godaan setan jantan dan setan betina.”
6. Doa Keluar Kamar Mandi (WC)
Setelah selesai menunaikan hajat, kita juga diajarkan untuk berdoa. Doa ini berisi permohonan ampun dan rasa syukur karena Allah telah menghilangkan penyakit dari tubuh kita dan memberikan kesehatan.
Ucapkan doa ini setelah melangkahkan kaki kanan keluar:
غُفْرَانَكَ الْحَمْدُ ِللهِ الَّذِىْ اَذْهَبَ عَنّى اْلاَذَى وَعَافَانِىْ
“Ghufronaka alhamdulillahilladzi adzhaba ‘annil adzaa wa’aafaanii.”
Artinya: “Dengan mengharap ampunan-Mu, segala puji milik Allah yang telah menghilangkan kotoran dari badanku dan yang telah menyejahterakanku.”
7. Doa Keluar Rumah
Setiap kali kita melangkahkan kaki keluar rumah, berbagai macam bahaya dan godaan mungkin menanti. Dengan berdoa, kita menitipkan diri, keluarga, dan harta kita kepada Allah. Ini adalah wujud tawakal atau berserah diri sepenuhnya.
Bacalah doa ini saat akan meninggalkan rumah:
بِسْمِ اللهِ تَوَكَّلْتُ عَلَى اللهِ، لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللهِ
“Bismillahi, tawakkaltu ‘alallah, laa haula wa laa quwwata illaa billaah.”
Artinya: “Dengan nama Allah, aku bertawakal kepada Allah. Tiada daya dan kekuatan kecuali dengan Allah.”
Membiasakan diri dengan doa-doa pendek harian ini tidaklah sulit. Namun, dampaknya bagi kehidupan sangat luar biasa. Setiap aktivitas kita akan terasa lebih bermakna dan senantiasa berada dalam naungan-Nya. Mulailah menghafal satu per satu, kemudian amalkan secara konsisten. Insya Allah, hidup kita akan dipenuhi dengan keberkahan.
Eksplorasi konten lain dari Surau.co
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
