Berkumpul Bersama Ahlussunah

JANGAN LEWATKAN KESEMPATAN BERKUMPUL BERSAMA AHLUS SUNNAH.

Di tengah gelombang zaman yang penuh fitnah, ketika kebingungan kian merajalela, berkumpul bersama orang-orang yang istiqamah di atas sunnah adalah karunia besar yang tak bisa dinilai dengan harta. Kalimat ajakan yang tertulis dalam gambar ini adalah bentuk nasihat yang sangat penting bagi siapa pun yang ingin memperbaiki diri dan menempuh jalan kebenaran: “Jangan Lewatkan Kesempatan Berkumpul Bersama Ahlus Sunnah.”

Ajakan ini diperkuat dengan perkataan ulama besar Ahlus Sunnah, Asy-Syaikh Muqbil bin Hadi al-Wadi’i rahimahullah, yang berkata:

> “Berjalan bersama Ahlus Sunnah dan duduk bersama mereka — pujian kepada Allah — terhitung sebagai pengobatan dari banyak penyakit (hasad, cinta dunia, dll).”
(Kitab Qam’ al-Mu’anid, 1/36)

Mengapa Harus Bersama Ahlus Sunnah?

1. Mereka Adalah Pewaris Ilmu yang Shahih
Ahlus Sunnah dikenal sebagai golongan yang berpegang teguh kepada Al-Qur’an dan Sunnah sesuai pemahaman para sahabat Nabi. Mereka tidak mengikuti hawa nafsu atau takwil-takwil batil. Ilmu yang mereka ajarkan bersumber dari dalil, bukan sekadar opini atau popularitas. Duduk di majelis mereka adalah duduk dalam taman surga, sebagaimana disebutkan dalam hadits:

> “Apabila kalian melewati taman-taman surga, maka singgahlah.” Para sahabat bertanya, “Apakah taman-taman surga itu, wahai Rasulullah?” Beliau menjawab, “Majelis-majelis dzikir.” (HR. Tirmidzi)

2. Duduk Bersama Mereka Membersihkan Hati
Banyak penyakit hati seperti hasad (iri hati), hubb ad-dunya (cinta dunia berlebihan), riya’, dan takabbur bisa disembuhkan dengan duduk di majelis ilmu bersama Ahlus Sunnah. Mereka menasihati dengan hikmah, memberi peringatan dengan dalil, serta menunjukkan jalan menuju keikhlasan dan tawadhu’.

3. Menjadi Sarana Tazkiyatun Nafs (Pembersihan Jiwa)
Sebagaimana disebutkan oleh Syaikh Muqbil, duduk bersama Ahlus Sunnah adalah bentuk pujian kepada Allah. Ini menunjukkan bahwa pertemuan dengan mereka bukan hanya hubungan sosial biasa, tetapi bagian dari ibadah yang mendekatkan kita kepada Allah dan menyembuhkan jiwa dari penyakit-penyakit hati.

Membedakan Ahlus Sunnah di Tengah Banyaknya Klaim

Di zaman sekarang, tidak sedikit kelompok yang mengklaim dirinya mengikuti sunnah. Namun, kita harus hati-hati dan selektif. Ahlus Sunnah yang sejati memiliki ciri-ciri yang bisa dikenali:

Tegas terhadap bid’ah dan kesyirikan, namun lembut terhadap sesama muslim.
Menjunjung tinggi dalil, bukan mengikuti hawa nafsu atau pemikiran modernis yang menyimpang.
Memuliakan ulama salaf, bukan mencela sahabat Nabi atau membenci generasi terdahulu.
Tidak terlibat dalam politik praktis, tapi fokus pada pembinaan umat melalui ilmu dan amal.
Tawadhu’ dan bersih dari kecintaan terhadap dunia, mereka tidak mencari ketenaran atau harta lewat agama.

Manfaat Berkumpul Bersama Ahlus Sunnah

1. Menambah ilmu dan wawasan yang benar.
2. Mendapatkan nasihat dan bimbingan yang jujur.
3. Mendekatkan diri kepada Allah dengan dzikir, tilawah, dan shalat berjamaah.
4. Membentuk lingkungan yang shalih untuk keluarga dan anak-anak.
5. Menghindarkan dari pengaruh buruk kelompok-kelompok sesat.

Penutup: Jadikan Ini Sebagai Prioritas Hidup

Di antara kesibukan dunia yang menyita waktu dan tenaga, sisihkanlah waktu untuk berkumpul bersama Ahlus Sunnah. Jika ada dauroh, majelis taklim, atau tabligh akbar yang menghadirkan ulama atau ustadz yang terpercaya, jangan tunda. Hadiri. Bawa keluarga, sahabat, dan anak-anak kita.

Karena boleh jadi, majelis itu adalah sebab hidayah untuk hidup yang lebih baik. Bisa jadi, dari situlah Allah membuka pintu-pintu keberkahan yang selama ini kita cari. Jangan sampai penyesalan datang karena kita terlalu sibuk dengan dunia hingga mengabaikan majelis-majelis ilmu.

Mari kita renungkan sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam:

> “Barang siapa yang menempuh jalan untuk mencari ilmu, maka Allah akan mudahkan baginya jalan menuju surga.”
(HR. Muslim)

Berkumpul bersama Ahlus Sunnah adalah jalan ilmu. Jalan yang penuh cahaya. Jalan yang penuh barakah. Jalan menuju surga. 🕌 @masjidjannatulfirdausofficial 🌐 jannatul-firdaus.net. (Tengku Iskandar)