Merajut Kerjasama Demi Kemajuan Nagari Sungai Gayo.
Dalam upaya membangun masyarakat yang mandiri, sejahtera, dan berdaya saing, sinergi antara berbagai elemen sangatlah penting. Salah satu bentuk sinergi yang patut diapresiasi adalah kerjasama antara lembaga swasta, komunitas masyarakat, maupun organisasi keagamaan dan sosial dengan pemerintah nagari. Nagari Sungai Gayo yang terletak di Kecamatan IV Jurai, Kabupaten Pesisir Selatan, menjadi contoh nyata bagaimana potensi kerjasama dapat dimaksimalkan demi kemajuan bersama.
Potensi dan Harapan Nagari
Nagari Sungai Gayo dikenal sebagai salah satu nagari yang memiliki kekayaan alam dan budaya yang khas. Letaknya yang strategis di wilayah pesisir memberikan keunggulan dalam sektor pertanian, perikanan, dan pariwisata. Namun seperti banyak nagari lainnya, tantangan yang dihadapi juga tidak ringan — mulai dari keterbatasan infrastruktur, permasalahan ekonomi masyarakat, hingga isu pemberdayaan pemuda dan perempuan.
Melihat kondisi ini, pemerintah nagari terus membuka ruang kerjasama dengan berbagai pihak yang memiliki visi dan semangat pembangunan. Dalam banyak kesempatan, Wali Nagari Sungai Gayo menegaskan bahwa membangun nagari tidak bisa dilakukan hanya oleh pemerintah, tetapi perlu melibatkan masyarakat, dunia usaha, lembaga pendidikan, dan organisasi sosial keagamaan.
Langkah Awal Menjalin Kolaborasi
Salah satu inisiatif yang mulai dirintis adalah pertemuan silaturahmi antara tokoh masyarakat, perangkat nagari, dan perwakilan komunitas dari luar nagari. Dalam forum tersebut, dibahas berbagai peluang yang bisa dikerjakan secara bersama-sama. Mulai dari program pelatihan keterampilan bagi pemuda, pendampingan UMKM, hingga revitalisasi objek wisata lokal seperti air terjun, sungai, dan kebun buah milik warga.
Kesepahaman yang dibangun dalam forum tersebut menjadi titik awal penting bagi lahirnya kerjasama yang produktif. Pemerintah Nagari Sungai Gayo menyambut baik setiap bentuk kontribusi yang membawa manfaat langsung bagi masyarakat. Prinsipnya adalah: kolaboratif, transparan, dan berorientasi jangka panjang.
Program Prioritas Kerjasama
Ada beberapa sektor yang menjadi prioritas kerjasama, antara lain:
1. Pemberdayaan Ekonomi Lokal
Pemerintah nagari mendorong pendirian koperasi atau kelompok usaha bersama untuk memfasilitasi petani, nelayan, dan pelaku UMKM agar lebih kuat dari sisi pemasaran dan permodalan. Kerjasama dengan pihak luar diharapkan bisa memberikan pelatihan, akses pasar digital, dan pendampingan legalitas usaha.
2. Pendidikan dan Penguatan Karakter Anak Nagari
Generasi muda menjadi fokus utama pembangunan. Program seperti pelatihan komputer, pengenalan bahasa asing, hingga pelatihan keterampilan seperti menjahit, beternak, dan membuat produk kreatif sangat dibutuhkan. Sinergi dengan pesantren, sekolah, dan komunitas kepemudaan dapat mendorong tumbuhnya anak-anak nagari yang cerdas dan berakhlak mulia.
3. Penguatan Nilai-nilai Keagamaan dan Adat
Nagari Sungai Gayo tetap berpegang pada prinsip “adat basandi syarak, syarak basandi Kitabullah”. Oleh sebab itu, setiap program pembangunan tetap mempertahankan nilai-nilai adat dan agama. Kerjasama dengan lembaga dakwah, majelis taklim, dan tokoh adat menjadi penting dalam membangun harmoni sosial dan moral masyarakat.
4. Pengelolaan Lingkungan dan Pariwisata
Alam yang indah harus dijaga dan dikelola. Banyak pihak melihat potensi ekowisata di Sungai Gayo. Kerjasama dengan komunitas pecinta alam, penggiat wisata, dan akademisi bisa membantu pemerintah nagri membuat perencanaan pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan sekaligus menghasilkan pendapatan bagi masyarakat.
Semangat Gotong Royong sebagai Pondasi
Yang menjadi kekuatan utama dari kerjasama ini adalah semangat gotong royong yang masih hidup di tengah masyarakat Sungai Gayo. Tradisi “barek samo dipikua, ringan samo dijinjiang” menjadi filosofi dasar bahwa setiap tantangan akan terasa ringan jika dikerjakan bersama-sama. Oleh karena itu, setiap bentuk kolaborasi yang dibangun senantiasa berpijak pada nilai-nilai kearifan lokal yang telah mengakar.
Tantangan dan Komitmen Bersama
Tentu saja, tidak semua proses kerjasama berjalan mulus. Diperlukan komunikasi yang intens, saling percaya, dan kesediaan untuk belajar dari kesalahan. Pemerintah nagari juga harus menjadi fasilitator yang adil dan terbuka, agar tidak terjadi monopoli atau kepentingan kelompok tertentu. Dengan mengedepankan musyawarah dan partisipasi warga, harapan besar untuk kemajuan Nagri Sungai Gayo bisa terwujud satu demi satu.
Penutup
Merajut kerjasama dengan pemerintah Nagari Sungai Gayo adalah bagian dari ikhtiar membangun negeri dari pinggiran — dari nagri yang kecil, namun menyimpan potensi besar. Ketika seluruh pihak bersatu, saling mengisi dan menguatkan, maka bukan tidak mungkin Sungai Gayo akan menjadi teladan bagi nagari-nagari lain di Pesisir Selatan, bahkan di Sumatera Barat.
Semoga sinergi yang sedang dirintis ini menjadi awal dari perubahan positif yang nyata. Untuk anak cucu, untuk tanah pusaka, dan untuk kemajuan bersama. (Iskandar)
Eksplorasi konten lain dari Surau.co
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
