Perjalanan Jauh dengan Mobil Listrik: Tantangan dan Solusi
Surau.co – Bepergian jauh dengan mobil listrik kini bukan lagi sekadar wacana. Seiring berkembangnya teknologi dan semakin lengkapnya jaringan pengisian daya, petualangan lintas kota kini bisa dilakukan tanpa rasa khawatir.
Namun, satu hal yang tak boleh dilupakan: tetap waspada dengan kondisi baterai. Jangan sampai euforia perjalanan membuat kita lengah dan malah kehabisan daya di tengah jalan.
Nah, di sinilah pentingnya strategi dan perencanaan. Ibarat naik gunung, kamu butuh peta dan perbekalan. Dalam kasus mobil listrik, kamu perlu perhitungan matang soal rute dan titik-titik pengisian daya.
Perencanaan Cerdas Lewat Fitur Trip Planner
Aldi Ruvian dari After Sales Department AION Indonesia memperkenalkan fitur keren bernama trip planner yang kini sudah tersedia. Ini bukan sekadar peta biasa, tapi alat bantu dalam merancang rute yang ramah baterai. Misalnya, lewat aplikasi PLN Mobile, kamu bisa melihat di mana saja titik pengisian daya (SPKLU) selama perjalanan.
Fitur ini sangat berguna untuk kamu yang berencana bepergian jauh. Misalnya dari Jakarta ke Yogyakarta, kamu bisa atur dulu titik mana saja yang tersedia untuk charging, jadi gak perlu panik kalau indikator baterai mulai menyala merah.
“Trip planner itu bisa banget bantu hitung lokasi charging sepanjang rute. Jadi pelanggan lebih tenang,” jelas Aldi.
Pengguna Mobil Listrik Makin Paham Medan
Valdo Prahara dari Marketing Communications AION Indonesia menambahkan bahwa pengguna mobil listrik kini sudah lebih akrab dengan kebutuhan dan potensi kendaraannya. Mereka tahu bagaimana cara merawat, mengatur perjalanan, hingga menghindari risiko-risiko saat di jalan.
AION sendiri telah menguji mobilnya dalam perjalanan lintas kota, bahkan pernah menempuh rute Jakarta-Semarang tanpa perlu mengisi daya sekali pun. Hasilnya? Aman dan lancar.
“Pemilik mobil listrik sekarang udah jago nge-plan. Apalagi jarak tempuh AION sendiri sudah mumpuni,” kata Valdo.
Tips Pintar untuk Perjalanan Jauh Pakai Mobil Listrik
Kalau kamu baru pertama kali menjajal perjalanan jauh dengan kendaraan listrik, tenang. Ada beberapa tips dari PLN yang bisa jadi panduan:
-
Cek Kondisi Mobil Sebelum Berangkat
Sama seperti mau touring, pastikan mobil dalam keadaan prima. Cek tekanan angin ban, kondisi rem, dan sistem kelistrikan. Pastikan baterai terisi penuh sebelum mulai tancap gas.
-
Gunakan Aplikasi Trip Planner
Manfaatkan fitur trip planner di aplikasi seperti PLN Mobile. Ini akan bantu kamu merancang perjalanan yang efisien dan menghindari potensi kehabisan daya.
-
Berkendara Santai, Jangan Ngebut
Jaga kecepatan tetap stabil dan hindari manuver agresif. Akselerasi mendadak bisa membuat daya baterai terkuras lebih cepat. Jadi, mendingan santai asal sampai.
-
Gunakan Mode Hemat dan Regenerative Braking
Aktifkan mode hemat energi seperti ECO Mode. Regenerative braking sangat penting—ketika kamu mengerem, sistem ini mengembalikan energi yang biasanya hilang ke baterai.
-
Bawa Kabel Charger Sendiri
Walaupun jumlah SPKLU terus bertambah, tetap bawa kabel pengisi daya sendiri. Bisa dipakai saat menginap di hotel atau ketika darurat butuh isi daya di tempat tak terduga.
-
Hindari Jalur Macet Total
Mobil listrik memang hemat, tapi kalau kena macet parah sambil nyalain AC, baterai tetap terkuras. Gunakan aplikasi navigasi untuk menghindari jalur padat.
-
Punya Rencana Cadangan
Selalu siapkan rute alternatif dan titik charging cadangan. Kadang SPKLU bisa penuh atau tidak berfungsi, jadi punya opsi lain adalah penyelamat perjalananmu.
Cerdas Berkendara = Liburan Aman dan Nyaman
Dengan pengelolaan daya yang cerdas, mobil listrik bisa jadi kendaraan andalan untuk liburan ke luar kota.
Tak perlu takut kehabisan baterai, asal kamu punya rencana matang dan tahu trik-trik dasarnya.
Perjalanan jauh kini tak lagi jadi tantangan, tapi justru pengalaman seru penuh petualangan ramah lingkungan!
Eksplorasi konten lain dari Surau.co
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
