Tips Memilih Hewan Kurban yang Aman dan Bebas Penyakit
Surau.co – Menjelang Idul Adha, banyak orang sibuk mencari hewan kurban yang terbaik dan layak. Tapi tak semua tahu, memilih hewan sembarangan bisa memicu risiko penyakit zoonosis. Zoonosis adalah penyakit dari hewan yang bisa menular ke manusia. Contohnya seperti antraks, brucellosis, hingga leptospirosis yang bisa berbahaya.
Apalagi kalau hewan dipilih asal tanpa cek kesehatan dari dokter hewan. Oleh karena itu, kita semua wajib hati-hati saat membeli sapi atau kambing kurban. Jangan cuma tergiur harga murah atau penampilan luar saja. Kesehatan hewan harus jadi prioritas utama agar kurban aman dan berkah.
Kenali Apa Itu Zoonosis dan Risikonya
Zoonosis terjadi ketika kuman dari hewan masuk ke tubuh manusia lewat kontak langsung. Bisa juga lewat darah, kotoran, atau bahkan udara saat hewan batuk atau bersin. Menjelang Idul Adha, aktivitas jual beli hewan meningkat tajam di banyak daerah Indonesia. Ribuan sapi dan kambing dibawa dari luar kota tanpa standar kesehatan yang memadai.
Ini meningkatkan potensi penyebaran penyakit ke lingkungan dan pembeli. Terlebih jika hewan tidak dikarantina atau diperiksa petugas berwenang. Maka dari itu, kita harus mengenali ciri-ciri penyakit pada hewan kurban lebih dini dan teliti. Kesehatan manusia dan keluarga juga jadi taruhannya.
Jangan Tergoda Harga Murah dan Penjual Pinggir Jalan
Memilih hewan kurban bukan hanya soal harga murah dan tampilan besar serta gemuk. Banyak orang tergoda membeli hewan dari penjual pinggir jalan yang tidak punya surat keterangan sehat. Padahal surat itu penting untuk memastikan hewan bebas penyakit dan layak sembelih.
Penjual resmi biasanya menyediakan hewan dari peternakan terpercaya yang mendapat pengawasan rutin. Sementara penjual dadakan cenderung asal ambil hewan dari pasar tanpa pemeriksaan. Harga memang bisa lebih murah, tapi risikonya jauh lebih tinggi bagi kesehatan kita. Jangan asal beli meski terlihat sehat secara fisik saja.
Tips Memilih Hewan Kurban yang Aman dan Sehat
Pertama, pastikan hewan memiliki surat keterangan sehat dari dinas peternakan setempat yang terpercaya. Kedua, lihat mata hewan, harus jernih, tidak berair atau terlihat sayu dan lelah. Ketiga, periksa kuku, gigi, dan hidungnya, pastikan tidak ada luka, lendir, atau bau tak sedap.
Keempat, hewan harus lincah, tidak lemas, dan punya nafsu makan baik setiap harinya. Kelima, hindari hewan yang terlalu kurus, terlalu gemuk, atau punya luka di tubuhnya. Jangan lupa, tanyakan ke penjual soal asal hewan dan jadwal vaksinasinya. Semakin lengkap informasi, semakin kecil risiko kita terkena penyakit zoonosis tersebut.
Peran Pemerintah dan Masyarakat dalam Pencegahan
Pemerintah daerah biasanya menurunkan tim dokter hewan untuk memeriksa hewan kurban di lapangan. Tapi peran masyarakat juga penting untuk melapor jika menemukan hewan sakit atau mencurigakan. Jangan beli dari lokasi yang jorok, sempit, atau penuh kotoran yang menumpuk dan bau.
Edukasi zoonosis perlu terus dilakukan agar masyarakat tak hanya fokus pada harga hewan. Media sosial bisa jadi alat penting untuk menyebarkan tips dan peringatan secara cepat dan efektif. Semakin banyak yang sadar soal risiko zoonosis, semakin kecil potensi wabah setelah Idul Adha. Keselamatan dimulai dari keputusan saat memilih hewan.
Kurban Sehat, Ibadah Lebih Tenang dan Aman
Beribadah kurban bukan hanya soal menyembelih hewan, tapi juga soal menjaga kesehatan bersama. Jangan sembarangan beli hewan hanya karena ingin hemat atau buru-buru cari yang tersedia.
Pastikan hewan sehat, legal, dan berasal dari penjual yang bertanggung jawab dan terpercaya. Perhatikan juga tempat pemotongan agar tidak jadi sumber penyakit bagi lingkungan sekitar.
Kurban yang baik harus memenuhi syarat agama dan kesehatan sekaligus tanpa mengorbankan keselamatan. Saat semua pihak sadar akan pentingnya memilih hewan sehat, zoonosis bisa dicegah bersama. Semoga Idul Adha kita tahun ini lebih aman, berkah, dan penuh makna bagi semua umat.
Eksplorasi konten lain dari Surau.co
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
