Ibadah
Beranda » Berita » Indahnya Tahajjud dalam Perspektif Al-Qur’an dan Tafsir: Ibadah Malam sebagai Jalan Penyucian Jiwa

Indahnya Tahajjud dalam Perspektif Al-Qur’an dan Tafsir: Ibadah Malam sebagai Jalan Penyucian Jiwa

Indahnya Tahajjud dalam Perspektif Al-Qur’an dan Tafsir: Ibadah Malam sebagai Jalan Penyucian Jiwa
Indahnya Tahajjud dalam Perspektif Al-Qur’an dan Tafsir: Ibadah Malam sebagai Jalan Penyucian Jiwa

 

SURAU.CO – Pendahuluan: Shalat tahajjud merupakan salah satu ibadah sunnah yang memiliki kedudukan sangat istimewa dalam Islam. Keutamaannya ditegaskan secara eksplisit dalam Al-Qur’an dan diperinci melalui hadits-hadits shahih. Para ulama tafsir klasik maupun kontemporer menempatkan tahajjud sebagai ibadah yang berfungsi strategis dalam pembentukan spiritualitas, penguatan keimanan, serta penyucian jiwa (tazkiyatun nafs).

Dalam kerangka tarbiyah Islamiyah, tahajjud bukanlah sekadar ritual individual, tapi metode pembinaan ruhani yang melatih keikhlasan, kesabaran, dan keteguhan akhlak seorang mukmin.

Makna Tahajjud Secara Bahasa dan Istilah

Secara etimologis, kata tahajjud berasal dari akar kata هَجَدَ yang bermakna tidur. Bentuk tafa‘‘ul pada kata tahajjud menunjukkan makna kebalikan, yaitu bangun setelah tidur.

Mayoritas ulama mendefinisikan tahajjud sebagai shalat malam setelah tidur, meski cuma sebentar¹.

Asmaul Husna dan Tantangan Literasi Digital Umat

Ibnu Katsir menjelaskan bahwa tahajjud adalah shalat malam yang dilakukan dengan kesungguhan dan mujahadah, karena melibatkan perjuangan melawan rasa kantuk dan kecenderungan jiwa pada kenyamanan².

Landasan Al-Qur’an tentang Tahajjud

Allah ﷻ berfirman:

“Dan pada sebagian malam, lakukanlah shalat tahajjud sebagai ibadah tambahan bagimu; mudah-mudahan Tuhanmu mengangkatmu ke tempat yang terpuji.” (QS. Al-Isra’: 79)

Tinjauan Tafsir

Imam ath-Thabari menjelaskan bahwa frasa nafilatan laka menunjukkan tahajjud sebagai ibadah tambahan yang memiliki fungsi pengangkatan derajat bagi Rasulullah ﷺ dan umatnya yang mengikuti sunnah beliau³.

Satu Harakat, Satu Kesalahan: Literasi Umat dan Tanggung Jawab Memahami Bahasa Al-Qur’an

Ibnu Katsir menegaskan bahwa maqaman mahmuda adalah kedudukan terpuji di akhirat, yang oleh jumhur ulama ditafsirkan sebagai syafa‘at kubra, yakni syafa‘at agung Nabi Muhammad ﷺ pada hari kiamat⁴.

Tahajjud sebagai Ciri Orang Beriman

Allah ﷻ berfirman:

“Lambung mereka jauh dari tempat tidurnya; mereka berdoa kepada Rabb mereka dengan rasa takut dan harap…” (QS. As-Sajdah: 16)

Dalam Tafsir al-Qurthubi, ayat ini dipahami sebagai sifat khas orang-orang beriman yang sempurna imannya, yaitu mereka yang rela mengorbankan kenyamanan fisik demi kedekatan spiritual dengan Allah⁵.

Al-Hasan al-Bashri menafsirkan ayat ini dengan mengatakan bahwa bangun malam adalah refleksi dari beratnya rasa takut terhadap akhirat dan kuatnya harapan akan rahmat Allah⁶.

Jangan Membesarkan Anak dengan Uang Haram

Tahajjud dalam Perspektif Hadits Shahih

Rasulullah ﷺ bersabda:

“Sebaik-baik shalat setelah shalat fardhu adalah shalat malam.” (HR. Muslim)

Hadits ini menunjukkan bahwa tahajjud menempati posisi tertinggi di antara seluruh ibadah sunnah⁷.

Dalam hadits lain disebutkan:

“Rabb kita turun ke langit dunia pada sepertiga malam terakhir…” (HR. Bukhari dan Muslim)

Imam an-Nawawi menjelaskan bahwa hadits ini menegaskan keutamaan waktu sepertiga malam terakhir sebagai waktu paling mustajab untuk doa dan istighfar⁸.

Dimensi Tazkiyatun Nafs dalam Tahajjud

Imam al-Ghazali dalam Ihya’ ‘Ulumuddin menyebutkan bahwa shalat malam memiliki pengaruh besar dalam penyucian jiwa, di antaranya:

  1. Mengikis penyakit hati seperti ujub dan riya

  2. Menumbuhkan keikhlasan

  3. Menghidupkan hati yang mati oleh kelalaian⁹

Kesunyian malam memungkinkan seorang hamba melakukan muhasabah secara jujur tanpa gangguan duniawi.

Tahajjud dan Pembentukan Akhlak

Allah ﷻ berfirman:

“Sesungguhnya bangun di waktu malam lebih kuat (kesannya) dan bacaan di waktu itu lebih berbekas.” (QS. Al-Muzzammil: 6)

Ibnu Abbas menafsirkan ayat ini bahwa shalat malam menjadikan bacaan Al-Qur’an lebih meresap ke dalam hati dan lebih kuat pengaruhnya terhadap pembentukan karakter¹⁰.

Fakhruddin ar-Razi menambahkan bahwa tahajjud memiliki keistimewaan karena dilakukan dalam kondisi paling jauh dari riya, sehingga lebih efektif dalam mendidik keikhlasan¹¹.

Relevansi Tahajjud dalam Kehidupan Kontemporer

Dalam konteks modern yang penuh tekanan psikologis dan distraksi digital, tahajjud berfungsi sebagai penyeimbang spiritual. Ia memberikan ruang keheningan, memperkuat ketahanan jiwa, dan membangun hubungan personal dengan Allah yang sering hilang dalam kehidupan serba cepat.

Para ulama kontemporer menilai bahwa krisis spiritual umat hari ini bukan karena kurangnya aktivitas ibadah, melainkan karena minimnya ibadah yang bersifat intim dan personal dan tahajjud menjawab kebutuhan tersebut¹².

Penutup

Tahajjud bukan ibadah eksklusif bagi orang-orang suci, melainkan jalan pendidikan ruhani bagi siapa pun yang ingin mendekat kepada Allah.

Ia melatih kejujuran dalam kesendirian, kesabaran dalam pengorbanan, dan keikhlasan dalam ibadah.

Barang siapa menghidupkan malamnya dengan tahajjud, niscaya Allah akan menghidupkan hatinya dengan cahaya iman dan hikmah.

Catatan Kaki (Footnote)

  1. Al-Nawawi, Al-Majmu‘ Syarh al-Muhadzdzab, Beirut: Dar al-Fikr.

  2. Ibnu Katsir, Tafsir al-Qur’an al-‘Azhim, Beirut: Dar al-Kutub al-‘Ilmiyyah.

  3. Ath-Thabari, Jami‘ al-Bayan ‘an Ta’wil Ay al-Qur’an.

  4. Ibnu Katsir, Tafsir al-Qur’an al-‘Azhim, tafsir QS. Al-Isra’: 79.

  5. Al-Qurthubi, Al-Jami‘ li Ahkam al-Qur’an.

  6. Diriwayatkan dalam tafsir Ibnu Katsir, QS. As-Sajdah: 16.

  7. Muslim bin al-Hajjaj, Shahih Muslim, Kitab Shalat al-Musafirin.

  8. An-Nawawi, Syarh Shahih Muslim.

  9. Al-Ghazali, Ihya’ ‘Ulumuddin, Juz I.

  10. Ibnu Katsir, Tafsir QS. Al-Muzzammil:6.

  11. Fakhruddin ar-Razi, Mafatih al-Ghaib.

  12. Yusuf al-Qaradawi, Al-Iman wa al-Hayat, Kairo. (Tengku Iskandar, M. Pd: Duta Literasi Pena Da’i Nusantara Provinsi Sumatera Barat)


Eksplorasi konten lain dari Surau.co

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.