SURAU.CO. Para ulama menetapkan Kitab Safinatun Najah sebagai kitab fundamental yang membahas dasar-dasar syariat dan ibadah bagi pemula dalam ilmu fikih mazhab Syafi’i. Kitab ini merupakan karya dari Syaikh Salim bin Abdullah bin Said bin Sumair Al Hadrami As Syafi’i.
Selain itu, kitab yang ringkas ini mencakup 73 pasal yang membahas berbagai topik penting dalam hukum Islam. Kitab ini memaparkan dasar-dasar keimanan yang menjadi pondasi agama Islam. Menjelaskan tata cara bersuci, termasuk jenis-jenis air. Hal-hal yang membatalkan wudu, rukun wudu, dan rukun tayamum. Merinci syarat dan rukun shalat, hal-hal yang membatalkan shalat, serta tata cara pelaksanaannya. Membahas hukum-hukum terkait puasa di bulan Ramadhan dan kewajiban menunaikan zakat mal. Mencakup tata cara mengurus jenazah. Membahas jenis darah yang keluar dari kemaluan wanita, seperti haid, nifas, dan istihadah.
Kitab Safinatun Najah dikenal karena penyajian materinya yang padat dan terstruktur dengan baik. Menjadikan kitab ini populer di kalangan santri dan umat Islam di berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia. Judulnya, yang berarti “Perahu Keselamatan”. Mengisyaratkan harapan penulis agar ilmu di dalamnya dapat menjadi sarana keselamatan bagi pembaca dan pengamalnya dari fitnah dunia. Meskipun singkat, kitab ini seringkali menjadi materi kajian yang mendalam melalui penjelasan (syarah) oleh ulama-ulama lain. Seperti Syekh Muhammad Nawawi al-Bantani.
Filosofi
Filosofi Kitab Safinatun Najah adalah perahu keselamatan bagi umat Islam dalam mempelajari kewajiban dasar kepada Allah SWT, terutama bagi pemula. Kitab ini berlandaskan mazhab Syafi’i dan bertujuan mempermudah pemahaman dasar-dasar fikih. Seperti bersuci, salat, zakat, dan puasa, serta meneguhkan pondasi iman dan amal.
Makna judul dan tujuan
- “Safinah” (Perahu) dan “Najah” (Keselamatan): Kitab ini diibaratkan seperti perahu yang akan membawa penggunanya selamat dari jurang kebodohan dan kesesatan dalam beragama.
- “Fiima Yajibu ‘ala Abdi Li Maulah”: Judul lengkapnya, “Perahu Keselamatan dalam Mempelajari Kewajiban Seorang Hamba kepada Tuhannya,”. Secara jelas menyatakan fokusnya pada tuntutan-tuntutan ibadah yang wajib dipelajari.
- Tujuan: Mempermudah bagi siapa saja, terutama santri pemula atau orang awam, untuk mempelajari dasar-dasar ilmu fikih dengan cara yang ringkas namun efektif.
Isi dan filosofi utama
- Fokus pada dasar-dasar fikih: Kitab ini memberikan pondasi ilmu fikih yang mendalam, terutama dalam hal-hal yang berkaitan dengan ibadah. Seperti tata cara bersuci (thaharah) dan salat.
- Landasan Mazhab Syafi’i: Kitab ini disusun berdasarkan mazhab Syafi’i, sehingga panduan hukumnya mengikuti ajaran mazhab tersebut.
- Penekanan pada rukun Islam dan Iman: Kitab ini mengajarkan rukun Islam sebagai pondasi utama dalam kehidupan dan ibadah seorang muslim. Yang juga terkait dengan penguatan rukun iman.
- Penting untuk dipelajari: Meskipun ringkas, kitab ini memiliki fungsi yang sangat besar sebagai panduan ibadah sehari-hari agar sesuai dengan syariat Islam.
Tujuan
Tujuan utama Kitab Safinatun Najah adalah untuk menjadi panduan ringkas bagi pemula dalam mempelajari dasar-dasar ilmu fikih mazhab Syafi’i. Khususnya tentang ibadah sehari-hari, akidah, dan kewajiban seorang hamba kepada Tuhannya. Kitab ini disusun untuk mempermudah pembelajaran dan memuat inti hukum-hukum Islam yang penting untuk dipahami dan diamalkan. Seperti rukun Islam, bersuci, salat, puasa, zakat, dan haji.
Tujuan utama
- Sebagai panduan untuk pemula: Kitab ini ditulis secara ringkas dan padat sehingga mudah dipahami oleh pemula dan santri tingkat awal yang sedang belajar ilmu fikih.
- Menguraikan dasar-dasar ilmu fikih: Kitab ini menyajikan fondasi ilmu fikih berdasarkan mazhab Syafi’i, yang menjadi dasar untuk mempelajari hukum Islam dalam kehidupan sehari-hari.
- Fokus pada ibadah: Kitab ini membahas secara mendalam tentang dasar-dasar ibadah, mulai dari tata cara bersuci hingga pelaksanaan salat, puasa, zakat, dan haji.
- Memperkuat akidah dan ibadah: Melalui kajian kitab ini, pembaca diharapkan dapat meneguhkan pondasi iman dan ibadah agar lebih terarah dan sesuai dengan syariat.
Manfaat lainnya
- Mempermudah pengamalan syariat: Kitab ini bertujuan untuk membantu umat Islam dalam memahami dan mengamalkan kewajiban-kewajiban agama mereka dengan benar.
- Menjelaskan konsep dasar hukum Islam: Meskipun ringkas, kitab ini mencakup konsep-konsep dasar dalam syariat Islam, termasuk beberapa masalah fikih yang sering menimbulkan perbedaan pendapat.
(mengutip dari berbagai sumber)
Eksplorasi konten lain dari Surau.co
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
