SURAU.CO. Kitab at-Tibyan adalah karya Imam An-Nawawi yang berjudul lengkap At-Tibyan fi Adabi Hamalatil Quran, yang berarti “Penjelasan tentang Adab Para Pengemban Al-Qur’an”. Kitab ini membahas secara komprehensif tentang cara berinteraksi dan berakhlak yang baik terhadap Al-Qur’an. Termasuk adab dalam membaca, menghafal, mengajar, dan memuliakan Al-Qur’an serta para penghafalnya. Isinya mencakup keutamaan membaca dan menghafal Al-Qur’an serta panduan dalam memperlakukan mushaf dan ahli Al-Qur’an.
Filosofi
Filosofi Kitab At-Tibyan adalah tentang adab dan etika dalam berinteraksi dengan Al-Qur’an, yang bertujuan agar seorang muslim dapat memahami dan mengamalkannya dengan benar. Serta meraih kemuliaan sebagai seorang “pengemban Al-Qur’an”. Inti dari filosofi ini adalah penghormatan mendalam, kesadaran spiritual saat membaca, dan penerapan ajaran Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari.
- Menghadirkan Allah saat membaca: Membaca Al-Qur’an bukan sekadar membaca, melainkan bermunajat kepada Allah. Kita berharap seorang pembaca merasakan seolah-olah ia sedang berkomunikasi langsung dengan Allah, atau setidaknya meyakini bahwa Allah melihatnya.
- Pentingnya keikhlasan: Setiap amal yang berkaitan dengan Al-Qur’an harus dimulai dengan keikhlasan. Niat utama adalah mencari keridaan Allah, bukan untuk tujuan duniawi atau pujian manusia.
- Menjaga kesucian: Secara lahiriah, seorang pembaca harus menjaga kebersihan fisik, seperti membersihkan mulut dengan siwak sebelum membaca, sebagai tanda penghormatan terhadap firman Allah.
- Mendalami makna dan mengamalkan: Kitab ini menekankan pentingnya memahami makna (tafakur) dan mengamalkan ayat-ayatnya, bukan hanya membaca secara harfiah.
- Menghormati Al-Qur’an sebagai Kalamullah: At-Tibyan mengajarkan agar Al-Qur’an tidak diperlakukan secara sembarangan. Hal-hal yang tidak pantas seperti tertawa terbahak-bahak, membuat kegaduhan, atau bermain-main saat membaca harus dihindari.
Penerapan dalam Kehidupan Sehari-hari
- Adab saat belajar: Buku ini juga membahas adab saat belajar Al-Qur’an, misalnya bersabar saat menghadapi kesulitan dan tidak mengganggu guru di waktu yang tidak tepat.
- Hubungan dengan sesama Ahlul Qur’an: At-Tibyan juga memberikan panduan tentang bagaimana cara menghormati dan menyanjung mereka yang telah mengabdikan diri untuk Al-Qur’an. Karena akhlak dan laku mereka mencerminkan ajaran Al-Qur’an.
- Membaca semaksimal mungkin: Jika tidak termasuk dalam kategori yang sibuk dalam ilmu agama atau urusan umum umat Islam. Seorang muslim dianjurkan membaca Al-Qur’an sebanyak mungkin agar tidak malas.
Tujuan
Tujuan utama Kitab At-Tibyan karya Imam Nawawi adalah untuk memberikan panduan adab (etika) dan akhlak bagi kaum muslimin dalam berinteraksi dengan Al-Qur’an, baik sebagai pembaca, penghafal, pengajar, maupun murid. Kitab ini menjelaskan cara-cara memuliakan Al-Qur’an, memahami isinya secara mendalam, menghafalnya dengan efektif, serta meraih kedudukan sebagai manusia Qurani yang tercermin dalam perilaku sehari-hari.
- Panduan Berinteraksi dengan Al-Qur’an: Menjelaskan secara komprehensif adab-adab yang harus dijaga saat membaca, mempelajari, dan mengajarkan Al-Qur’an.
- Membentuk Akhlak Mulia: Membantu pembaca dan penghafal untuk memiliki akhlak mulia yang mencerminkan nilai-nilai Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari.
- Memahami Al-Qur’an secara Mendalam: Memberikan petunjuk untuk memahami isi Al-Qur’an dan menghafalnya dengan cara yang benar dan efektif.
- Memuliakan Mushaf dan Ahlul Qur’an: Menguraikan bagaimana cara menghormati Mushaf Al-Qur’an dan memberikan panduan mengenai kedudukan serta adab terhadap para ahli Al-Qur’an.
- Meningkatkan Kesadaran Tanggung Jawab: Menjadikan pembaca dan penghafal lebih sadar akan tanggung jawab mereka sebagai pemegang Al-Qur’an.
Manfaat
Manfaat utama Kitab At-Tibyan adalah memberikan panduan lengkap tentang adab dan akhlak saat berinteraksi dengan Al-Qur’an, baik dalam membaca, menghafal, mengajar, maupun menulis. Kitab ini juga menjelaskan keutamaan Al-Qur’an, kedudukan para pencintanya (Ahlul Qur’an). Serta cara memuliakan mushaf Al-Qur’an. Kitab ini cocok bagi siapa saja yang mencintai Al-Qur’an sebagai pedoman hidup.
- Panduan adab Al-Qur’an: Kitab ini menjadi panduan praktis untuk memahami dan mengamalkan etika yang benar dalam berinteraksi dengan Al-Qur’an, mulai dari membaca hingga mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.
- Penjelasan keutamaan Al-Qur’an: Kitab ini secara khusus membahas keutamaan membaca dan menghafal Al-Qur’an serta pahala besar yang didapatkan oleh para pembacanya.
- Membahas kedudukan Ahlul Qur’an: Menjelaskan tentang pentingnya menghormati dan memuliakan orang-orang yang dekat dengan Al-Qur’an atau para “pembawa” Al-Qur’an (Ahlul Qur’an).
- Panduan untuk semua kalangan: Meskipun judulnya fokus pada “pembawa” Al-Qur’an, isinya bermanfaat bagi seluruh umat Islam yang menjadikan Al-Qur’an sebagai petunjuk hidup, tidak hanya bagi penghafal atau pengajar.
- Ringkas namun mendalam: Penulis meringkas kitab ini agar mudah dipelajari, namun memuat banyak pembahasan penting yang dapat diterapkan dalam keseharian.
(mengutip dari berbagai sumber)
Eksplorasi konten lain dari Surau.co
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
