Khazanah
Beranda » Berita » Mengapa Puasa Senin dan Kamis Begitu Dianjurkan dalam Islam? Memahami Keutamaan dan Manfaatnya

Mengapa Puasa Senin dan Kamis Begitu Dianjurkan dalam Islam? Memahami Keutamaan dan Manfaatnya

Gambar Ilustrasi Menunggu Berbuka Puasa
Gambar Ilustrasi Menunggu Berbuka Puasa

Puasa merupakan salah satu pilar penting dalam praktik ibadah umat Muslim. Selain puasa wajib di bulan Ramadan, terdapat berbagai puasa sunnah yang sangat dianjurkan, dan di antaranya, puasa Senin Kamis menduduki posisi istimewa. Mengapa demikian? Artikel ini akan mengupas tuntas keutamaan puasa Senin Kamis, dasar hukumnya, serta manfaat spiritual dan kesehatan yang bisa Anda peroleh.

Anjuran untuk melaksanakan puasa pada hari Senin dan Kamis tidak datang tanpa alasan. Praktik ini berakar kuat pada teladan langsung dari Rasulullah Muhammad SAW. Beliau sendiri rutin mengerjakan puasa pada kedua hari tersebut. Dalam sebuah riwayat dari Aisyah RA, ia berkata, “Rasulullah SAW senantiasa menjaga puasa Senin dan Kamis.” (HR. Tirmidzi). Hadis ini jelas menunjukkan betapa pentingnya amalan ini dalam kehidupan Nabi.

Lebih lanjut, ketika beliau ditanya mengenai alasan puasa pada kedua hari tersebut, Rasulullah SAW memberikan penjelasan yang sangat mendalam. Dari Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda, “Amal perbuatan manusia diperiksa setiap hari Senin dan Kamis. Maka aku suka amal perbuatanku diperiksa sementara aku berpuasa.” (HR. Tirmidzi). Penjelasan ini bukan hanya memberikan landasan hukum, tetapi juga motivasi spiritual yang kuat bagi umat Islam.

Makna Hari Senin dan Kamis dalam Islam

Pemilihan hari Senin dan Kamis sebagai waktu di mana amal perbuatan diangkat dan diperiksa oleh Allah SWT bukanlah suatu kebetulan. Kedua hari ini memiliki kedudukan yang sangat istimewa.

Hari Senin:

Burnout dan Kelelahan Jiwa: Saatnya Pulang dan Beristirahat di Bab Ibadah

Hari Senin memiliki beberapa keistimewaan. adalah hari kelahiran Rasulullah SAW. Beliau lahir pada hari Senin, dan pada hari ini pula beliau menerima wahyu pertamanya. Oleh karena itu, berpuasa pada hari Senin adalah bentuk syukur dan penghormatan atas karunia Allah SWT yang telah mengutus Nabi Muhammad sebagai pembawa rahmat bagi seluruh alam. Dalam sebuah hadis, ketika Rasulullah SAW ditanya tentang puasa hari Senin, beliau menjawab, “Itu adalah hari aku dilahirkan dan hari aku diutus atau wahyu diturunkan kepadaku.” (HR. Muslim).

Hari Kamis:

Sama seperti hari Senin, hari Kamis juga memiliki keutamaan tersendiri. Pada hari ini, pintu-pintu surga dibuka, dan amal perbuatan manusia diangkat serta diperlihatkan kepada Allah SWT. Amalan puasa pada hari Kamis menjadi upaya seorang Muslim untuk memastikan bahwa catatan amalannya dalam keadaan terbaik saat diperiksa. Pintu-pintu surga yang terbuka pada hari ini menjadi motivasi agar umat Islam berlomba-lomba dalam kebaikan.

Manfaat Spiritual Puasa Senin Kamis

Melaksanakan puasa Senin Kamis membawa berbagai manfaat spiritual yang sangat berharga bagi seorang Muslim.

  1. Meningkatkan Ketakwaan: Puasa secara umum melatih jiwa untuk menahan diri dari hawa nafsu dan kesenangan duniawi. Dengan berpuasa Senin Kamis secara rutin, seorang Muslim memperkuat ketakwaannya dan kedekatannya dengan Allah SWT.

    Seni Mengkritik Tanpa Melukai: Memahami Adab Memberi Nasihat yang Elegan

  2. Penghapus Dosa: Puasa sunnah, termasuk Senin Kamis, diyakini dapat menghapus dosa-dosa kecil yang telah diperbuat. Ini adalah kesempatan berharga untuk membersihkan diri dari kesalahan dan kembali fitrah.

  3. Pengabulan Doa: Waktu berpuasa adalah waktu yang mustajab untuk berdoa. Orang yang berpuasa memiliki kesempatan lebih besar doanya dikabulkan oleh Allah SWT, terutama menjelang waktu berbuka.

  4. Melatih Disiplin Diri: Puasa melatih kedisiplinan dalam mengatur pola makan dan menahan diri dari hal-hal yang membatalkan puasa. Disiplin ini kemudian dapat diaplikasikan dalam aspek kehidupan lainnya.

  5. Menumbuhkan Rasa Empati: Dengan merasakan lapar dan haus, seorang Muslim akan lebih mudah merasakan penderitaan orang lain yang kekurangan. Ini menumbuhkan rasa empati dan kepedulian sosial.

Manfaat Kesehatan Puasa Senin Kamis

Selain manfaat spiritual, puasa Senin Kamis juga menawarkan beragam manfaat kesehatan yang telah banyak diakui oleh ilmu pengetahuan modern.

Mengubah Insecure Menjadi Bersyukur: Panduan Terapi Jiwa Ala Imam Nawawi

  1. Detoksifikasi Tubuh: Puasa memberikan kesempatan bagi sistem pencernaan untuk beristirahat dan meregenerasi sel-sel tubuh. Proses ini membantu tubuh membersihkan racun (detoksifikasi) secara alami.

  2. Menurunkan Berat Badan: Puasa intermiten seperti puasa Senin Kamis dapat efektif membantu penurunan berat badan dengan mengurangi asupan kalori secara keseluruhan.

  3. Meningkatkan Sensitivitas Insulin: Puasa dapat membantu meningkatkan sensitivitas tubuh terhadap insulin, yang bermanfaat dalam mencegah dan mengelola diabetes tipe 2.

  4. Menjaga Kesehatan Jantung: Penelitian menunjukkan bahwa puasa dapat membantu menurunkan tekanan darah, kadar kolesterol jahat (LDL), dan trigliserida, sehingga mengurangi risiko penyakit jantung.

  5. Meningkatkan Fungsi Otak: Beberapa studi mengindikasikan bahwa puasa dapat meningkatkan produksi faktor neurotropik yang berasal dari otak (BDNF), yang berperan dalam pertumbuhan dan pemeliharaan sel-sel otak, serta dapat meningkatkan fungsi kognitif.

  6. Memperpanjang Umur Sel: Puasa memicu proses autofagi, yaitu pembersihan sel-sel rusak dan lama, yang dapat memperlambat proses penuaan dan melindungi sel dari penyakit.

Cara Mengamalkan Puasa Senin Kamis

Mengamalkan puasa Senin Kamis cukup sederhana. Anda berpuasa dari terbit fajar hingga terbenam matahari, sebagaimana puasa wajib. Niat puasa sunnah dapat dilafalkan pada malam hari sebelum tidur atau pada pagi hari selama belum melakukan hal-hal yang membatalkan puasa.

Niat puasa Senin: “Nawaitu shauma yaumal isnaini sunnatan lillahi ta’ala.” (Saya berniat puasa sunnah hari Senin karena Allah Ta’ala).
Niat puasa Kamis: “Nawaitu shauma yaumal khamisi sunnatan lillahi ta’ala.” (Saya berniat puasa sunnah hari Kamis karena Allah Ta’ala).

Tidak ada paksaan dalam mengerjakan puasa sunnah ini. Jika Anda tidak mampu berpuasa pada salah satu hari, Anda tetap bisa melaksanakannya pada hari yang lain. Konsistensi adalah kunci.

Puasa Senin Kamis adalah amalan sunnah yang sangat dianjurkan dalam Islam, dengan landasan kuat dari praktik dan sabda Rasulullah SAW. Keutamaan kedua hari ini sebagai waktu diangkatnya amal perbuatan dan hari kelahiran serta wahyu Nabi Muhammad SAW, memberikan nilai spiritual yang mendalam. Selain itu, manfaat kesehatan yang ditawarkan oleh puasa ini juga sangat beragam. Dengan mengamalkan puasa Senin Kamis, seorang Muslim tidak hanya mendekatkan diri kepada Allah SWT tetapi juga menjaga kesehatan tubuhnya, mengikuti jejak teladan terbaik, dan meraih keberkahan di dunia serta akhirat. Mari kita optimalkan amal ibadah kita dengan menghidupkan kembali sunnah yang mulia ini.


Eksplorasi konten lain dari Surau.co

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

× Advertisement
× Advertisement