Khazanah
Beranda » Berita » Maksiat Bikin Rezeki Seret, Ini Hadis tentang Hubungan Dosa dan Berkah

Maksiat Bikin Rezeki Seret, Ini Hadis tentang Hubungan Dosa dan Berkah

Maksiat Bikin Rezeki Seret. Ilustrasi: canva.com.
Maksiat Bikin Rezeki Seret. Ilustrasi: canva.com.

SURAU.CO – Rezeki adalah karunia Allah SWT. Ia datang dari berbagai pintu. Setiap Muslim tentu menginginkan rezeki yang berkah. Rezeki ini tidak hanya melimpah, melainkan juga membawa kebaikan dan kedamaian. Namun demikian, seringkali kita menghadapi kesulitan rezeki. Kita bekerja keras, namun hasilnya tidak memuaskan. Mengapa ini terjadi? Islam mengajarkan satu hal penting: Maksiat atau dosa bisa menjadi penyebabnya. Ini dapat menghambat aliran rezeki. Rasulullah Muhammad SAW telah memperingatkan hal ini. Oleh karena itu, artikel ini akan mengupas tuntas. Kita akan memahami hubungan dosa dan rezeki, sekaligus belajar cara meraih keberkahan.

Hakikat Rezeki dalam Islam

Rezeki berasal dari Allah SWT semata. Dialah Sang Maha Pemberi Rezeki. Rezeki bukan hanya harta benda, melainkan juga mencakup kesehatan, waktu, keluarga, dan iman. Setiap makhluk telah dijamin rezekinya oleh Allah. Allah SWT berfirman: “Dan tidak ada suatu binatang melata pun di bumi melainkan Allah-lah yang memberi rezekinya.” (QS. Hud: 6).

Namun demikian, rezeki adalah amanah bagi hamba-Nya. Ia juga merupakan ujian bagi setiap individu. Allah ingin melihat bagaimana kita mengelolanya. Apakah kita bersyukur atau kufur? Apakah kita menggunakannya di jalan Allah? Semua ini menentukan keberkahan rezeki kita.

Maksiat: Penghalang Rezeki dan Keberkahan

Rasulullah Muhammad SAW sangat menekankan hal ini. Beliau menjelaskan dampak buruk maksiat. Maksiat tidak hanya menghapus pahala, tetapi juga dapat menghambat rezeki.

Diriwayatkan dari Tsauban RA, Rasulullah SAW bersabda: “Sungguh, seorang hamba tercegah dari rezeki disebabkan dosa yang ia kerjakan.” (HR. Ahmad, Ibnu Majah).

Burnout dan Kelelahan Jiwa: Saatnya Pulang dan Beristirahat di Bab Ibadah

Hadis ini sangat jelas. Dosa memiliki konsekuensi serius. Ia bisa membuat rezeki seret. Ini adalah peringatan keras bagi kita semua. Setiap dosa yang kita lakukan berdampak, tidak hanya di akhirat, tetapi juga terasa di dunia.

Bagaimana Maksiat Menghambat Rezeki?

Maksiat menghambat rezeki melalui beberapa cara yang merugikan.

1. Menghilangkan Keberkahan

Pertama, maksiat menghilangkan keberkahan harta. Harta mungkin banyak, namun tidak membawa manfaat sejati. Ia habis tanpa terasa, dan tidak membawa kebahagiaan sejati. Keberkahan adalah kunci rezeki; ia membuat sedikit terasa cukup, dan membuat banyak menjadi lebih bermanfaat.

2. Merusak Niat dan Etos Kerja

Kedua, maksiat bisa merusak niat. Niat menjadi tidak ikhlas lagi, dan ia juga merusak etos kerja. Seseorang menjadi malas, dan tidak jujur dalam bekerja. Ini, tentu saja, mengurangi peluang rezeki. Allah mencintai hamba yang bekerja keras, dan Dia juga mencintai hamba yang jujur.

3. Memutus Hubungan dengan Allah

Ketiga, maksiat adalah pelanggaran serius. Ia menjauhkan kita dari Allah. Padahal, Allah adalah sumber rezeki utama. Ketika hubungan terputus, rezeki pun terhambat. Bahkan, doa tidak lagi mustajab. Akibatnya, kehidupan menjadi sulit. Allah tidak akan memberkahi.

Seni Mengkritik Tanpa Melukai: Memahami Adab Memberi Nasihat yang Elegan

4. Menimbulkan Kegelisahan dan Ketidaktenangan

Keempat, maksiat menimbulkan kegelisahan. Hati menjadi tidak tenang, dan pikiran selalu cemas. Sifat ini mengganggu konsentrasi, bahkan menghambat kreativitas. Seseorang menjadi sulit mencari rezeki. Ketidaktenangan batin adalah azab tersendiri.

5. Menarik Musibah dan Kesulitan Hidup

Terakhir, dosa juga bisa menarik musibah. Ini bisa berupa bencana alam, atau bisa juga berupa kehilangan harta. Seseorang akhirnya menghadapi kesulitan hidup. Semua ini bisa menghambat rezeki. Allah berfirman: “Dan apa saja musibah yang menimpa kamu maka adalah disebabkan oleh perbuatan tanganmu sendiri, dan Allah memaafkan sebagian besar (dari kesalahan-kesalahanmu).” (QS. Asy-Syura: 30).

Jenis-Jenis Maksiat yang Berdampak pada Rezeki

Semua maksiat berdampak buruk bagi kehidupan. Namun, beberapa di antaranya memiliki dampak langsung yang lebih terasa.

  1. Riba: Riba adalah dosa besar yang diharamkan Allah. Ia menghilangkan keberkahan harta secara langsung.
  2. Kecurangan dalam Jual Beli: Mengurangi takaran atau menipu pembeli adalah dosa yang merusak rezeki.
  3. Mencuri dan Korupsi: Mengambil harta orang lain secara zalim adalah kezaliman besar. Rezekinya tidak akan berkah.
  4. Durhaka kepada Orang Tua: Ini juga dosa besar yang bisa menutup pintu rezeki seseorang.
  5. Memutus Silaturahmi: Silaturahmi membuka pintu rezeki, sehingga memutusnya berarti menutup pintu itu.

Cara Membuka Pintu Rezeki yang Terkunci Akibat Dosa

Jika rezeki seret karena dosa, ada solusinya dalam Islam. Kita harus kembali kepada Allah dengan sungguh-sungguh.

  1. Bertobat Nasuha: Pertama, bertobatlah dengan tulus. Menyesali dosa yang dilakukan dan berjanji tidak mengulangi lagi adalah langkah awal.

    Mengubah Insecure Menjadi Bersyukur: Panduan Terapi Jiwa Ala Imam Nawawi

  2. Istighfar: Kedua, memperbanyak istighfar. Memohon ampun kepada Allah secara rutin akan membersihkan dosa-dosa.

  3. Takwa dan Amal Shalih: Ketiga, meningkatkan takwa kepada Allah. Melaksanakan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya akan membuka pintu rezeki. Amal saleh adalah kuncinya.

  4. Silaturahmi: Keempat, menjalin dan mempererat tali silaturahmi. Ini dipercaya memperpanjang umur dan meluaskan rezeki.

  5. Sedekah dan Infaq: Kelima, mengeluarkan harta di jalan Allah. Ini menggantikan rezeki yang berkurang dan mendatangkan keberkahan.

  6. Doa: Keenam, memohon kepada Allah dengan sungguh-sungguh. Dia adalah Maha Pemberi Rezeki yang tak terbatas.

  7. Sabar dan Tawakal: Terakhir, menghadapi kesulitan dengan sabar. Berserah diri sepenuhnya kepada Allah adalah bagian dari iman.

Rezeki Bukan Hanya Materi

Penting untuk diingat bahwa rezeki tidak hanya bersifat materi. Rezeki spiritual juga sangat berharga. Misalnya, iman yang kuat, kesehatan yang baik, ketenangan hati, anak-anak saleh, dan ilmu yang bermanfaat. Ini semua adalah rezeki dari Allah.

Dosa bisa menghambat rezeki spiritual juga. Sebagai contoh, dosa bisa menyebabkan hati yang keras, malas beribadah, atau kurangnya rasa syukur. Menghindari maksiat akan meluaskan semua jenis rezeki dalam hidup kita.

Maksiat atau dosa, menurut peringatan Rasulullah SAW, dapat membuat rezeki seret. Dosa menghilangkan keberkahan, merusak niat, dan memutus hubungan dengan Allah. Oleh karena itu, kita harus menjauhi maksiat. Kita harus bertobat dan memperbanyak amal saleh. Kita juga perlu meningkatkan takwa. Semua ini akan membuka pintu rezeki dan membawa keberkahan dunia dan akhirat.


Eksplorasi konten lain dari Surau.co

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

× Advertisement
× Advertisement