Ibadah
Beranda » Berita » Berdzikir di Setiap Langkah, Tenang di Setiap Waktu

Berdzikir di Setiap Langkah, Tenang di Setiap Waktu

Berdzikir di Setiap Langkah, Tenang di Setiap Waktu
Berdzikir di Setiap Langkah, Tenang di Setiap Waktu

SURAU.CO. “Berdzikir di Setiap Langkah, Tenang di Setiap Waktu”. Adalah ajakan untuk menjadikan aktivitas dzikir (mengingat Allah) sebagai bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari, dengan keyakinan bahwa melalui dzikir hati akan menemukan ketenangan, kedamaian, dan ketentraman yang hakiki. Selanjutnya, Berdzikir adalah aktivitas mengingat dan menyebut keagungan Allah dalam agama Islam, sebagai bentuk ibadah untuk mendekatkan diri kepada-Nya. Kemudian, Dzikir dapat dilakukan dengan lisan maupun hati, dengan tujuan menenangkan hati, memperkuat iman, dan memperoleh kedamaian batin. Beberapa contoh bacaan dzikir yang umum adalah Subhanallah (Maha Suci Allah), Alhamdulillah (Segala Puji bagi Allah), dan Allahu Akbar (Allah Maha Besar).

Berdzikir adalah cara untuk menjalin hubungan spiritual yang lebih dekat dengan Sang Pencipta. Dengan demikian, Kita percaya bahwa aktivitas dzikir dapat memberikan ketenangan batin dan menjauhkan diri dari kegelisahan. Dengan mengingat kebesaran Allah, seorang Muslim dapat memperkuat imannya dan menjauhi perbuatan buruk. Berdzikir dapat membawa keberkahan, kedamaian, dan pengampunan dosa. Kemudian, Mengingat dan merenungkan kebesaran Allah dalam hati tanpa perlu diucapkan. Selanjutnya, Memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi adalah salah satu bentuk dzikir. Allah SWT akan mengingat hamba-Nya yang senantiasa berdzikir. Berdzikir menjadi sumber ketenangan bagi orang-orang yang sungguh-sungguh mengenal Allah. Berdzikir membantu kita memperoleh keberkahan dan kemudahan rezeki, sebagaimana dijelaskan dalam Al-Qur’an.

Dzikir setiap saat berarti mengingat dan menyebut nama Allah SWT dalam segala situasi, baik ketika beraktivitas, makan, maupun dalam hati, seperti membaca “Bismillah” atau “Alhamdulillah” setelah makan. Ini juga dapat berupa bacaan dzikir yang pendek seperti tasbih (Subhanallah), tahmid (Alhamdulillah), tahlil (La ilaha illallah), dan takbir (Allahu Akbar). Kita (umat Islam) menjadikan dzikir setiap saat untuk mendekatkan diri kepada Allah, meraih ketenangan jiwa, diampuni dosa, dan selalu dilindungi dari godaan setan. Kita tidak membatasi dzikir pada waktu tertentu, melainkan melakukannya dalam setiap aktivitas, termasuk saat berdiri, duduk, tidur, makan, atau melihat sesuatu yang indah.

Surat Ar-Ra’d Ayat 28 

ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ وَتَطْمَئِنُّ قُلُوبُهُم بِذِكْرِ ٱللَّهِ ۗ أَلَا بِذِكْرِ ٱللَّهِ تَطْمَئِنُّ ٱلْقُلُوبُ

Arab-Latin: Allażīna āmanụ wa taṭmainnu qulụbuhum biżikrillāh, alā biżikrillāhi taṭmainnul-qulụb

Ziarah Makam Hari Jum’at, Apa Hukumnya?

Artinya: (yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka manjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram.

Mereka yang mendapat petunjuk adalah orang-orang yang beriman kepada Allah dan rasul-Nya, dan hati mereka menjadi tenang dan tenteram dengan banyak mengingat Allah. Ingatlah, bahwa hanya dengan banyak mengingat Allah hati menjadi tenteram. Mereka itulah orang-orang yang beriman kepada Allah dan rasulnya dan mengerjakan kebajikan serta amal saleh. Mereka pasti mendapat kebahagiaan dan tempat kembali yang baik di akhirat kelak, berupa surga dan keridaan Allah. Allah SWT berfirman, “Ingatlah Aku (Allah), niscaya Aku ingat (pula) kepadamu”, “Hai orang-orang yang beriman, berzikirlah kepada Allah dengan zikir yang sebanyak-banyaknya.”

Tujuan Berdzikir

Tujuan berdzikir adalah untuk mengingat dan mendekatkan diri kepada Allah SWT agar hati merasa tenang, meningkatkan keimanan dan kesadaran diri, memperkuat hubungan spiritual, serta meraih ketenangan dan keberkahan hidup. Selain itu, dzikir juga berfungsi sebagai sarana memohon ampunan, melindungi diri dari keburukan, dan menguatkan keteguhan hati dalam menjalankan perintah-Nya. Dzikir adalah ibadah yang bertujuan untuk memperkuat hubungan spiritual dan merasa lebih dekat dengan Allah SWT. Selanjutnya, Dzikir dapat menciptakan kedamaian, ketenangan, dan ketentraman hati karena Allah akan mengingat hamba-Nya yang berdzikir. Melalui dzikir, seorang Muslim dapat meningkatkan keyakinan, keteguhan hati, dan keimanan kepada Allah SWT.

Momen dzikir adalah waktu untuk memfokuskan hati dan pikiran hanya kepada Allah, memperkuat koneksi batin. Dzikir merupakan amalan yang disukai Allah dan mendatangkan banyak pahala serta keberkahan dalam hidup. Kemudian, Dzikir menjadi wadah untuk mengakui dosa dan memohon ampunan serta rahmat dari Allah SWT. Selanjutnya, Dzikir berfungsi sebagai pelindung dari godaan setan dan hal-hal buruk lainnya. Dzikir membantu menghidupkan batin dan menjaga dari jatuh ke dalam kemaksiatan. Dengan berdzikir, seseorang dapat memohon kelancaran rezeki dari Allah SWT. (mengutip dari berbagai sumber).

 

Kitab Taisirul Khallaq

 


Eksplorasi konten lain dari Surau.co

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

× Advertisement
× Advertisement