Kesehatan
Beranda » Berita » Bahaya Rokok: Ancaman Bagi Diri dan Orang Lain

Bahaya Rokok: Ancaman Bagi Diri dan Orang Lain

Bahaya Rokok: Ancaman Bagi Diri dan Orang Lain

Bahaya Rokok: Ancaman Bagi Diri dan Orang Lain.

SURAU.CO – Rokok bukanlah sekadar lintingan tembakau yang dibakar, melainkan bom kecil yang perlahan meledakkan kesehatan tubuh manusia. Banyak orang menganggap rokok hanyalah kebiasaan ringan untuk menghilangkan stres atau sekadar teman bersantai. Padahal, di balik asap tipisnya, rokok menyimpan ribuan racun berbahaya yang dapat merusak tubuh secara perlahan tapi pasti.

Kandungan Beracun dalam Rokok

Setiap batang rokok mengandung lebih dari 7.000 bahan kimia. Di antaranya terdapat nikotin, tar, karbon monoksida, arsenik, dan formaldehida.

Nikotin membuat ketagihan, sehingga perokok sulit berhenti.

Tar mengendap di paru-paru dan memicu kanker.

Membangun Etos Kerja Muslim yang Unggul Berdasarkan Kitab Riyadus Shalihin

Karbon monoksida mengikat oksigen dalam darah, membuat tubuh kekurangan oksigen.

Bayangkan, setiap kali merokok berarti memasukkan zat beracun yang seharusnya tidak pernah masuk ke tubuh manusia.

Bahaya Kesehatan

Merokok telah terbukti menjadi penyebab utama berbagai penyakit serius:

Kanker paru-paru, mulut, tenggorokan, dan kandung kemih.
Penyakit jantung koroner dan stroke, akibat pembuluh darah yang tersumbat.
Penyakit paru obstruktif kronik (PPOK) yang membuat penderitanya sesak napas sepanjang hidup.

Bahkan, menurut WHO, satu dari dua perokok aktif akan meninggal akibat penyakit yang berhubungan dengan rokok.

Frugal Living Ala Nabi: Menemukan Kebahagiaan Lewat Pintu Qanaah

Bahaya Perokok Pasif

Yang lebih mengerikan, bahaya rokok tidak hanya menimpa perokok aktif. Orang-orang di sekitarnya juga ikut menghirup asap rokok, yang dikenal sebagai secondhand smoke.

Anak-anak yang sering terpapar asap rokok berisiko mengalami asma, infeksi paru, bahkan sindrom kematian bayi mendadak (SIDS).

Istri atau keluarga perokok juga berisiko terkena kanker paru dan gangguan jantung meski mereka tidak pernah merokok.

Inilah bentuk kezaliman yang sering tidak disadari: menzalimi orang lain dengan asap yang ia tebarkan.

Dampak Sosial dan Ekonomi: Selain kesehatan, rokok juga menjerat secara ekonomi. Harga rokok yang terus meningkat bisa menguras keuangan keluarga. Banyak kasus di mana seorang ayah lebih memilih membeli rokok daripada kebutuhan anaknya. Bukankah ini bentuk pembiaran dan kelalaian terhadap amanah keluarga?

Menyelaraskan Minimalisme dan Konsep Zuhud: Relevansi Kitab Riyadhus Shalihin di Era Modern

Di sisi lain, biaya kesehatan akibat penyakit rokok sangat tinggi. Negara pun terbebani dengan anggaran besar untuk pengobatan penyakit akibat rokok.

Perspektif Islam tentang Rokok

Dalam Islam, setiap perbuatan yang membahayakan diri sendiri dan orang lain termasuk perbuatan yang haram. Allah berfirman:

> “Dan janganlah kamu menjatuhkan dirimu sendiri ke dalam kebinasaan…”
(QS. Al-Baqarah: 195)

Rokok jelas termasuk dalam larangan ini, karena mendatangkan mudarat bagi diri sendiri,  tubuh, mengganggu orang lain, dan menguras harta pada hal yang sia-sia.

Jalan Keluar: Hijrah dan berhenti dari Merokok

Berhenti merokok memang tidak mudah, karena nikotin membuat kecanduan. Namun, banyak orang berhasil berhenti dengan tekad, dukungan keluarga, dan doa kepada Allah.

Ganti kebiasaan merokok dengan aktivitas sehat seperti olahraga dan kegiatan positif lainnya.

Dekatkan diri dengan majelis ilmu agar hati lebih kuat melawan hawa nafsu.

Ingat bahwa setiap tarikan rokok adalah langkah menuju penyakit dan kematian.

Kesimpulan: Jadikan Diri Lebih Sehat Tanpa Rokok

Rokok bukanlah simbol kejantanan, ketenangan, atau gaya hidup. Ia hanyalah racun yang merugikan diri sendiri, keluarga, dan masyarakat.

Saat seseorang berhenti merokok, ia bukan hanya menyelamatkan dirinya, tetapi juga menyelamatkan orang-orang yang ia cintai.

Mari kita jadikan diri lebih sehat, lebih kuat, dan lebih taat dengan menjauhkan rokok dari kehidupan kita. Oleh : Tengku Iskandar, M. Pd (Duta Literasi Pena Da’i Nusantara Provinsi Sumatera Barat)


Eksplorasi konten lain dari Surau.co

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

× Advertisement
× Advertisement