Ibadah
Beranda » Berita » Tata Cara Mandi Jumat Sesuai Sunnah

Tata Cara Mandi Jumat Sesuai Sunnah

Tata Cara Mandi Jum'at Sesuai Sunnah. Sumber: Meta AI

SURAU.CO – Bagi umat Islam, hari Jumat memiliki kedudukan yang sangat istimewa. Sebab, ia merupakan hari raya pekanan yang penuh dengan berkah. Oleh karena itu, terdapat sebuah amalan yang sangat dianjurkan untuk menyambutnya, yaitu mandi Jumat. Namun, praktik ini bukan sekadar membersihkan diri secara fisik. Lebih dari itu, ia mengandung nilai ibadah serta keutamaan yang sangat besar. Akibatnya, banyak orang bertanya, bagaimana cara mandi Jumat yang benar? Apakah tata caranya sama persis seperti mandi junub? Untuk menjawabnya, artikel ini akan mengupas tuntas seluruh panduannya.

Keutamaan Luar Biasa di Balik Mandi Jumat

Perlu diketahui, melaksanakan mandi pada hari Jumat merupakan sunnah yang sangat ditekankan. Bahkan, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mengibaratkan pahalanya setara dengan pahala berkurban. Tentu saja, hal ini menunjukkan betapa besarnya ganjaran yang telah Allah sediakan. Dengan demikian, setiap persiapan menuju shalat Jumat akan menjadi jauh lebih bernilai.

Untuk lebih memahaminya, mari kita perhatikan hadits yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, di mana Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

“Barangsiapa yang mandi pada hari Jumat seperti mandi junub, lalu ia pergi pada saat pertama, maka seolah ia telah berkurban seekor unta. Barangsiapa yang pergi pada saat kedua, maka seolah ia telah berkurban dengan seekor sapi. Barangsiapa yang pergi pada saat ketiga, maka seolah ia telah berkurban dengan seekor domba yang bertanduk. Barangsiapa yang pergi pada saat keempat, maka seolah ia telah berkurban seekor ayam. Dan barangsiapa yang pergi pada saat kelima, maka seolah ia telah berkurban dengan sebutir telur. Lalu ketika imam keluar, hadirlah para malaikat untuk mendengarkan peringatan (khutbah).” (Muttafaqun ‘alaih).

Dari hadits ini, terlihat jelas tingkatan pahala yang luar biasa. Artinya, semakin awal seseorang bersiap dan berangkat ke masjid, maka semakin besar pula ganjaran yang akan ia peroleh. Selain itu, frasa “mandi seperti mandi junub” menjadi kunci penting. Frasa ini merujuk pada kesempurnaan tata cara pelaksanaannya, bukan karena status hadas besar.

Burnout dan Kelelahan Jiwa: Saatnya Pulang dan Beristirahat di Bab Ibadah

Langkah-langkah Mandi Jumat yang Benar

Lantas, bagaimana cara meraih keutamaan tersebut? Tentunya, kita harus memahami cara mandi yang sesuai dengan tuntunan. Secara umum, prosesnya mencakup rukun (wajib) dan sunnah (dianjurkan) yang dapat menyempurnakan amalan ini. Untungnya, tata cara lengkapnya dapat kita pelajari dari hadits-hadits shahih.

Rukun Mandi yang Harus Terpenuhi:

  1. Niat: Pertama-tama, niat adalah fondasi dari setiap amalan. Niatkan dalam hati untuk melaksanakan mandi sunnah Jumat semata-mata karena Allah Ta’ala.

  2. Meratakan Air ke Seluruh Tubuh: Selanjutnya, pastikan tidak ada bagian tubuh yang terlewat. Air harus menyentuh seluruh kulit, mulai dari ujung rambut hingga ke ujung kaki.

Tata Cara Mandi yang Lebih Sempurna (Menggabungkan Sunnah):

Agar lebih sempurna, berikut adalah panduan lengkap yang menggabungkan rukun dan sunnah, berdasarkan riwayat dari ‘Aisyah dan Maimunah radhiyallahu ‘anhuma:

  1. Membaca Basmalah: Sebagai permulaan, awali segala sesuatu dengan menyebut nama Allah.

    Seni Mengkritik Tanpa Melukai: Memahami Adab Memberi Nasihat yang Elegan

  2. Mencuci Kedua Telapak Tangan: Kemudian, cuci kedua telapak tangan Anda sebanyak tiga kali.

  3. Membersihkan Kemaluan: Setelah itu, bersihkan kemaluan serta area di sekitarnya menggunakan tangan kiri.

  4. Membersihkan Tangan: Seusai membersihkan kemaluan, gosokkan tangan kiri ke tanah atau cuci kembali dengan sabun hingga bersih.

  5. Berwudhu: Berikutnya, lakukan wudhu secara sempurna sebagaimana wudhu untuk shalat. Anda juga bisa mengakhirkan pencucian kaki hingga selesai mandi.

  6. Menyiram Kepala: Lalu, masukkan jari-jari Anda ke dalam air. Kemudian, gosokkan jari tersebut ke pangkal rambut di kulit kepala. Setelah itu, siram kepala Anda sebanyak tiga kali cidukan tangan.

    Mengubah Insecure Menjadi Bersyukur: Panduan Terapi Jiwa Ala Imam Nawawi

  7. Mengguyur Seluruh Badan: Lanjutkan dengan mengguyur air ke seluruh tubuh. Pastikan untuk mendahulukan bagian tubuh sebelah kanan, baru kemudian ke bagian kiri.

  8. Menggosok Badan: Sambil mengguyur air, gosok seluruh bagian tubuh untuk memastikan kebersihan yang merata.

  9. Mencuci Kaki: Terakhir, jika tadi Anda menundanya, bergeserlah sedikit dari tempat semula. Lalu, cuci kedua telapak kaki Anda hingga bersih.

Dengan mengikuti langkah-langkah ini, insyaallah mandi Jumat Anda akan menjadi lebih sempurna karena telah menunaikan yang wajib sekaligus menghidupkan sunnah Nabi.

Hikmah di Balik Anjuran Mandi Jumat

Setiap anjuran dalam syariat Islam sudah pasti mengandung hikmah yang mendalam. Demikian pula dengan anjuran mandi pada hari Jumat, yang tujuannya tidak hanya untuk kebersihan fisik. Lebih dari itu, amalan ini juga berfungsi mempersiapkan jiwa kita untuk beribadah. Alhasil, dengan tubuh yang bersih dan segar, kekhusyukan dalam shalat akan lebih mudah untuk diraih.

Selain itu, shalat Jumat adalah sebuah ibadah komunal. Jutaan umat Islam berkumpul di masjid pada waktu yang bersamaan. Dalam situasi ini, kebersihan menjadi faktor penting demi kenyamanan bersama. Karenanya, aroma tubuh yang segar akan menghindarkan orang lain dari rasa tidak nyaman. Ini sekaligus menjadi wujud dari akhlak sosial yang agung dalam Islam.

Pada akhirnya, praktik ini mengajarkan kita untuk benar-benar memuliakan hari Jumat. Dengan kata lain, kita mempersiapkan diri dengan cara terbaik untuk menghadap Allah dan sesama Muslim. Oleh sebab itu, mari kita jadikan amalan mulia ini sebagai rutinitas, sebuah kebiasaan baik yang mendatangkan pahala besar setiap pekannya.


Eksplorasi konten lain dari Surau.co

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

× Advertisement
× Advertisement