Khazanah
Beranda » Berita » Menghitung Zikir Lebih Utama Dengan Jari Tangan

Menghitung Zikir Lebih Utama Dengan Jari Tangan

Keutamaan zikir sesuai dengan sunnah Rasulullah adalah menggunakan jari tangan.

SURAU.CO. Dalam tradisi Islam, zikir adalah salah satu bentuk ibadah yang sangat penting. Zikir adalah proses mengingat dan menyebut nama Allah, yang dapat dilakukan dalam berbagai cara dan bentuk. Saat melalukan zikir, untuk menghitungnya sringkali menggunakan tasbih atau biji-bijian lain. Menghitung zikir lebih utama dengan jari tangan kita.

Secara bahasa, zikir memiliki arti ; menyebut, mengingat, atau berdoa. Secara istilah, zikir adalah upaya mendekatkan diri kepada Allah dengan cara mengingat dan menyebut nama-Nya serta memuji kebesaran-Nya.

Salah satu pertanyaan yang sering muncul adalah apakah dalam melakukan zikir lebih utama dengan jari tangan?. Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang keutamaan zikir dengan jari tangan.

Dalil Zikir Dengan Jari Tangan

Dalam beberapa hadis dan riwayat menyebutkan bahwa zikir dengan jari tangan memiliki keutamaan yang khusus. Misalnya, dalam sebuah riwayat dari Nabi Muhammad SAW, beliau bersabda: “Gunakanlah jari-jari tanganmu untuk berzikir, karena sesungguhnya jari-jari tangan itu akan menjadi saksi bagi kamu pada hari kiamat.” (HR. Tirmidzi).

Riwayat lain menguraikan, ketika nampak di hadapan Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam, bahwa sebagian Sahabatnya Radhiyallahu ‘anhum menghitung dzikir dengan kerikil, maka Nabi segera menunjukkan kepada mereka, bahwa tuntunan beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam dalam menghitung dzikir adalah dengan menggunakan jari-jemari tangan. Hal itu merupakan sarana yang disyari’atkan dan tidak ada yang lainnya, serta hal itu lebih baik dan lebih utama.

Pendidikan Adab Sebelum Ilmu: Menggali Pesan Tersirat Imam Nawawi

Keutamaan Zikir Dengan Jari Tangan

Zikir dengan jari tangan memiliki beberapa keutamaan, antara lain:

  1. Mengaktifkan Saksi. Jari-jari tangan akan menjadi saksi bagi kita pada hari kiamat, sehingga zikir dengan jari tangan dapat membantu kita untuk mendapatkan saksi yang baik pada hari itu.
  2. Meningkatkan Fokus. Zikir dengan jari tangan dapat membantu kita untuk lebih fokus dan konsentrasi dalam berzikir, karena kita menggunakan gerakan jari-jari tangan untuk membantu kita mengingat nama Allah.
  3. Menghidupkan Sunnah. Zikir dengan jari tangan adalah salah satu sunnah Nabi Muhammad SAW, sehingga dengan melakukan zikir dengan jari tangan, kita dapat menghidupkan sunnah dan mendapatkan pahala yang lebih besar.

Cara Berzikir Dengan Jari Tangan

Kita dapat melakukan zikir dengan jari tangan dengan cara yang sederhana, seperti:

  1. Menghitung Zikir. Gunakan jari-jari tangan untuk menghitung jumlah zikir yang kita lakukan, seperti menghitung jumlah kali kita menyebut nama Allah.
  2. Menggerakan Jari. Gunakan jari-jari tangan untuk menggerakan zikir, seperti menggerakan jari-jari tangan ketika kita menyebut nama Allah.

Zikir dapat dilakukan dengan menggunakan jari tangan kanan atau jari tangan kiri. Namun, mayoritas ulama dan ahli hadis menyarankan untuk menggunakan jari tangan kanan ketika berzikir.

Dalil dan Keutamaan Menggunakan Jari Tangan Kanan

Dalam beberapa hadis dan riwayat, menyebutkan bahwa Nabi Muhammad SAW lebih sering menggunakan jari tangan kanan ketika berzikir dan berdoa. Misalnya, dalam sebuah riwayat dari Nabi Muhammad SAW, beliau bersabda: “Jika kamu berdoa, maka gunakanlah tangan kananmu, karena sesungguhnya tangan kanan itu lebih utama daripada tangan kiri.” (HR. Abu Dawud)

Penggunaan jari tangan kanan ketika berzikir memiliki beberapa keutamaan, antara lain:

Tips Bisnis Berkah: Cara Efektif Menghindari Syubhat dalam Transaksi Modern

  1. Mengikuti Sunnah. Menggunakan jari tangan kanan ketika berzikir adalah salah satu sunnah Nabi Muhammad SAW, sehingga kita dapat mengikuti sunnah dan mendapatkan pahala yang lebih besar.
  2. Lebih Utama. Jari tangan kanan dianggap lebih utama daripada jari tangan kiri, sehingga menggunakan jari tangan kanan ketika berzikir dapat membantu kita untuk mendapatkan keutamaan yang lebih besar.

Boleh Menggunakan Tangan Kiri

Meskipun jari tangan kanan lebih utama, menggunakan jari tangan kiri ketika berzikir juga tidak salah. Jika kita memiliki alasan yang sah untuk menggunakan jari tangan kiri, seperti karena jari tangan kanan kita terluka, maka dapat menggunakan jari tangan kiri.

Zikir dengan jari tangan memiliki keutamaan yang khusus dan dapat membantu kita untuk lebih fokus dan konsentrasi dalam berzikir. Dengan melakukan zikir dengan jari tangan, kita dapat menghidupkan sunnah Nabi Muhammad SAW dan mendapatkan pahala yang lebih besar.


Eksplorasi konten lain dari Surau.co

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

× Advertisement
× Advertisement