SURAU.CO. Keluarga sakinah mawaddah warahmah adalah sebuah ungkapan dalam bahasa Arab yang sering digunakan dalam konteks pernikahan dan keluarga dalam Islam. Secara harfiah, sakinah berarti ketenangan hati dan ketentraman jiwa, mawaddah berarti cinta dan kasih sayang, dan warahmah berarti kasih sayang yang mendalam dan rahmat Allah. Setiap pasangan muslim selalu mendambakan dan bisa membentuk keluarga sakinah mawaddah warahmah. Keberkahan dan rahmad Allah SWT akan memenuhi keluarga yang penuh dengan kedamaian, cinta dan kasih sayang.
Dalam Al-Qur’an surat Ar-Rum ayat 21 dijelaskan tentang arti sakinah mawaddah warhmah :
وَمِنْ اٰيٰتِهٖٓ اَنْ خَلَقَ لَكُمْ مِّنْ اَنْفُسِكُمْ اَزْوَاجًا لِّتَسْكُنُوْٓا اِلَيْهَا وَجَعَلَ بَيْنَكُمْ مَّوَدَّةً وَّرَحْمَةً ۗاِنَّ فِيْ ذٰلِكَ لَاٰيٰتٍ لِّقَوْمٍ يَّتَفَكَّرُوْنَ
“Dan di antara tanda-tanda (kebesaran)-Nya ialah Dia menciptakan pasangan-pasangan untukmu dari jenismu sendiri, agar kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan Dia menjadikan di antaramu rasa kasih dan sayang. Sungguh, pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi kaum yang berpikir.”
Ahli fikih dan tafsir mengungkap dan menguraikan arti sakinah adalah ketentraman dalam hati, arti mawadah adalah kasih sayang, serta arti warahmah adalah kelembutan hati dan empati. Dalam Al-Qur’an, gabungan ketiganya dari arti sakinah mawadah warahmah adalah agar kehidupan diliputi ketentraman, rasa kasih, dan sayang.
Sakinah (السَّكِينَة):
Menunjukkan kondisi jiwa yang tenang, damai, dan tenteram, baik secara individual maupun dalam hubungan suami istri. Ini berarti tidak ada kegelisahan, kekhawatiran, atau ketidakstabilan emosi dalam keluarga.
Mawaddah (المَوَدَّة):
Melambangkan cinta dan kasih sayang yang tulus antara suami dan istri. Cinta ini bukan hanya perasaan sesaat, tetapi juga kasih sayang yang mendalam, saling pengertian, dan perhatian satu sama lain.
Warahmah (الرَّحْمَة):
Menggambarkan rahmat dan kasih sayang Allah yang meliputi keluarga. Ini berarti keluarga tersebut senantiasa mendapatkan pertolongan, perlindungan, dan keberkahan dari Allah dalam segala aspek kehidupan.
Mewujudkan Keluarga Sakinah Mawaddah Warahmah
Mewujudkan keluarga sakinah mawaddah warahmah bukanlah sesuatu yang instan, tetapi membutuhkan usaha dan komitmen dari seluruh anggota keluarga. Seluruh umat Islam senantiasa berupaya membentuk keluarga sakinah, mawaddah, warahmah (samawa). Ini merupakan sebuah do’a yang diharapkan oleh umat Islam yang baru saja melakukan pernikahan dan membina sebuah keluarga. Seluruh umat Islam yang berkeluarga tentu menginginkan dapat membentuk keluarga yang sakinah mawadah warahmah. Itulah tujuan pernikahan, di mana merupakan nikmat yang Allah Swt. berikan untuk yang dapat membina keluarga. Kita harus melakukan beberapa hal untuk mewujudkan hal itu :
Pertama Memperkuat Iman dan Takwa
Menjadikan Allah sebagai pusat dalam keluarga, memperbanyak ibadah, dan meningkatkan keimanan kepada-Nya.
Kedua Membangun Komunikasi yang Baik
Suami dan istri harus saling terbuka, jujur, dan menghargai satu sama lain dalam berkomunikasi.
Ketiga Saling Mencintai dan Menghormati
Tindakan dan perbuatan nyata mewujudkan rasa saling mencintai dan menghormati hak serta kewajiban seluruh anggota keluarga.
Keempat Menerapkan Nilai-Nilai Islam
Mengajarkan dan mengamalkan nilai-nilai Islam dalam kehidupan sehari-hari, seperti kesabaran, keadilan, dan saling memaafkan.
Kelima Menjaga Kesehatan Keluarga
Memperhatikan kesehatan fisik dan mental seluruh anggota keluarga, serta menciptakan lingkungan keluarga yang sehat dan harmonis.
Keenam Mendoakan Keluarga
Seluruh anggota keluarga harus senantiasa mendo’akan agar diberikan kedamaian, cinta, dan rahmat dari Allah SWT.
Dengan usaha dan do’a, keluarga sakinah mawaddah warahmah dapat terwujud dan menjadi keluarga yang bahagia dunia akhirat.
(Dikutip dari berbagai sumber : Budi S).
Eksplorasi konten lain dari Surau.co
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.