Teman yang Mengingatkan Sholat adalah Rezeki Tak Ternilai
Dalam kehidupan ini, sering kali kita mengukur rezeki dari hal-hal yang bersifat materi: harta, jabatan, rumah, kendaraan, atau peluang usaha. Padahal, ada bentuk rezeki yang jauh lebih mahal nilainya dibandingkan tumpukan emas dan kekayaan duniawi, yaitu teman yang senantiasa mengajak dan mengingatkan kita untuk sholat.
Kalimat dalam gambar di atas menyentuh hati dengan begitu dalam:
> “Punya teman yang selalu ngajak sholat, ngingetin sholat, itu salah satu rezeki yang luar biasa.”
Kalimat sederhana, tapi penuh makna dan pelajaran hidup yang patut kita renungi.
Sholat: Tiang Agama yang Sering Terlupakan
Sholat adalah tiang agama. Ia bukan sekadar ritual, melainkan bukti ketaatan kita kepada Allah ﷻ. Dalam banyak hadits, Rasulullah ﷺ menegaskan bahwa sholat adalah perkara pertama yang akan dihisab di hari kiamat. Jika sholat kita baik, maka amal yang lain pun akan ikut baik. Namun jika sholat kita rusak, maka rusak pula amal lainnya.
Namun dalam realita kehidupan, banyak manusia yang lalai akan sholat. Kesibukan dunia, pekerjaan, urusan pribadi, bahkan rasa malas dan lelah sering menjadi alasan untuk menunda-nunda atau bahkan meninggalkan sholat.
Di sinilah letak pentingnya teman shalih yang mengingatkan kita.
Teman Sejati Bukan Hanya untuk Tertawa, Tapi Juga untuk Surga
Teman yang sejati bukan hanya mereka yang hadir saat senang, tertawa bersama, atau berbagi cerita ringan. Teman sejati adalah mereka yang peduli terhadap keselamatan akhirat kita.
Ketika adzan berkumandang, ia mengetuk pintu atau mengirim pesan, “Ayo sholat dulu, jangan lupa sholat.”
Ketika kita tenggelam dalam urusan dunia, ia datang dan berkata, “Istirahat sejenak, yuk sholat.”
Terkadang kita merasa terganggu, merasa belum siap, atau bahkan merasa malu diingatkan. Tapi sesungguhnya itulah bentuk cinta paling tulus yang lahir dari keimanan.
Allah ﷻ berfirman dalam Al-Qur’an:
> “Dan bersabarlah kamu bersama orang-orang yang menyeru Tuhannya di pagi dan senja hari dengan mengharap keridhaan-Nya…”
(QS. Al-Kahfi: 28)
Teman yang mengajak kita untuk sholat adalah orang-orang yang menyeru kita kepada kebaikan. Mereka adalah cermin dari ayat tersebut.
Teman Seperti Itu adalah Nikmat yang Langka
Berapa banyak dari kita yang memiliki teman, tapi tidak pernah sekalipun mengajak kita ke masjid?
Berapa banyak yang berkumpul dengan kita tiap hari, namun tidak pernah menyentuh topik akhirat?
Berapa banyak yang akrab, namun tak pernah menyapa dengan ajakan, “Sudah sholat belum?”
Maka jika hari ini engkau memiliki satu saja teman yang mengingatkanmu untuk sholat, bersyukurlah. Itu adalah tanda bahwa Allah masih mencintaimu. Dia kirimkan utusan dari manusia biasa untuk mengetuk hatimu.
Ini adalah rezeki—rezeki yang luar biasa, sebagaimana tertulis dalam gambar itu. Rezeki yang tak akan habis dimakan usia. Karena dampaknya adalah keselamatanmu di akhirat kelak.
Jadilah Teman yang Mengingatkan, Bukan Hanya Diingatkan
Sebagaimana kita bersyukur punya teman yang mengingatkan sholat, kita pun seharusnya berusaha menjadi pribadi yang juga mengajak kebaikan. Jadilah teman yang mengingatkan bukan hanya dalam urusan dunia, tapi dalam urusan ibadah.
Jika kita cinta pada sahabat kita, maka jangan biarkan mereka lalai dari sholat. Sebab tiada cinta yang lebih mulia selain menginginkan saudaramu seiman selamat dari api neraka.
Rasulullah ﷺ bersabda:
> “Agama itu adalah nasihat.” Kami berkata: “Untuk siapa wahai Rasulullah?” Beliau bersabda: “Untuk Allah, untuk Kitab-Nya, untuk Rasul-Nya, untuk para pemimpin kaum muslimin dan untuk seluruh kaum muslimin.”
(HR. Muslim)
Mengajak sholat adalah bentuk nasihat dan kasih sayang yang terindah.
Menjaga Silaturahmi dengan Teman Sholeh
Jika engkau telah mengenal seseorang yang rajin mengingatkan sholat, maka jagalah hubungan itu. Jangan engkau tinggalkan atau abaikan. Karena mungkin kelak, dialah yang akan menjadi penyelamatmu ketika amal-amalmu tak cukup untuk membawamu ke surga.
Bersahabat dengan orang sholeh akan menular. Ibarat duduk di toko minyak wangi, meski tidak membeli, kita akan tetap membawa harumnya. Begitu pula dengan lingkungan dan pergaulan. Jika kita dikelilingi orang-orang yang taat, insya Allah ketaatan itu akan meresap ke dalam jiwa kita.
Penutup: Ucapkan Terima Kasih dan Doakan Mereka
Mari kita tutup dengan amalan sederhana namun bermakna. Jika hari ini ada teman yang mengingatkanmu sholat, kirimkan pesan:
“Terima kasih sudah selalu ingetin aku untuk sholat. Semoga Allah menjagamu dan memudahkan langkahmu menuju surga.”
Lalu berdoalah:
“Ya Allah, karuniakan aku teman-teman yang sholeh. Yang senantiasa mengingatkanku pada-Mu. Dan jadikan aku salah satu dari mereka yang menuntun saudaraku ke jalan-Mu.”
Aamiin ya Rabbal ‘Alamiin. #TemanSholeh #IngatkanSholat #RezekiYangLuarBiasa #NasihatIman #LangkahMenujuSurga. Penyuluh Agama Islam — Penggugah Jiwa dan Pemersatu Ukhuwah (Tengku Iskandar)
Eksplorasi konten lain dari Surau.co
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
