Dalam kehidupan bermasyarakat, silaturrahmi bukan sekadar bertemu atau saling menyapa. Ia adalah jembatan kasih sayang yang mempererat hati dan menguatkan ukhuwah (persaudaraan), baik ukhuwah Islamiyah (sesama muslim), ukhuwah wathaniyah (sesama warga negara), maupun ukhuwah basyariyah (sesama manusia).
Silaturrahmi berasal dari bahasa Arab shilat ar-rahim, yang berarti menyambung tali kasih sayang. Dalam Islam, menjaga silaturrahmi termasuk amal yang sangat dianjurkan. Rasulullah SAW bersabda:
> “Barangsiapa yang ingin dilapangkan rezekinya dan dipanjangkan umurnya, maka hendaklah ia menyambung tali silaturrahmi.”
(HR. Bukhari dan Muslim)
Ukhuwah, yang berarti persaudaraan, adalah fondasi kuat dalam membangun masyarakat yang harmonis. Ketika silaturrahmi terjalin dengan baik, rasa saling percaya, empati, dan solidaritas akan tumbuh subur. Inilah yang memperkokoh ukhuwah.
Manfaat Menjalin Silaturrahmi untuk Menguatkan Ukhuwah:
1. Menumbuhkan Rasa Cinta dan Kepedulian
Dengan saling mengunjungi, berkomunikasi, dan membantu satu sama lain, rasa kasih sayang tumbuh di antara sesama.
2. Menghilangkan Salah Paham
Banyak konflik bermula dari miskomunikasi. Silaturrahmi membuka ruang dialog yang menenangkan dan memperjelas niat baik.
3. Menguatkan Kolaborasi Sosial
Ketika ukhuwah kuat, kerja sama dalam kebaikan menjadi lebih mudah: gotong royong, saling bantu dalam musibah, hingga mendukung program sosial.
4. Mendapatkan Doa dan Keberkahan
Silaturrahmi mendatangkan doa kebaikan dari orang lain, yang mungkin menjadi sebab datangnya pertolongan Allah SWT.
5. Menjadi Jalan Dakwah dan Perubahan
Melalui hubungan yang hangat dan tulus, pesan kebaikan lebih mudah diterima dan dihayati.
Penutup
Menjalin silaturrahmi bukan hanya budaya, tapi juga ibadah. Ia memperkuat ukhuwah dan membawa berkah dunia akhirat. Di zaman yang serba digital ini, mari kita hidupkan kembali semangat silaturrahmi, baik secara langsung maupun melalui teknologi, demi mempererat tali persaudaraan dan membangun masyarakat yang damai dan penuh kasih.
> “Sesungguhnya orang-orang mukmin itu bersaudara, maka damaikanlah antara kedua saudaramu dan bertakwalah kepada Allah agar kamu mendapat rahmat.” (QS. Al-Hujurat: 10). (Tengku I.)
Eksplorasi konten lain dari Surau.co
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
