Beranda » Berita » Bongkar Mitos Seputar Laptop Snapdragon: Masih Percaya Ga Layak Beli?

Bongkar Mitos Seputar Laptop Snapdragon: Masih Percaya Ga Layak Beli?

Laptop Snapdragon
Laptop Snapdragon

Apa Itu Laptop Snapdragon?

Surau.co – Laptop Snapdragon adalah laptop Windows yang pakai prosesor berbasis ARM buatan Qualcomm, seperti Snapdragon X Series. Dulu sih memang ditujukan untuk laptop yang tipis dan ringan, dengan fokus utama di efisiensi daya dan mobilitas.

Cocok banget buat pekerja yang sering meeting ke sana-sini dan butuh perangkat yang selalu siap tanpa harus colok charger tiap jam. Desain laptop-laptop ini dibuat simple tapi powerful. Nggak dirancang untuk kebutuhan ekstrem seperti render 3D atau main game berat AAA.

Sangat ideal untuk kerja produktif sehari-hari. Mulai dari browsing, Word, Excel, Zoom meeting, sampai edit video ringan pun bisa dilibas  tentu tergantung kelas processornya juga.

Kenapa Banyak yang Salah Paham?

Karena ekspektasi yang salah arah. Banyak orang langsung membandingkan laptop Snapdragon dengan laptop gaming atau workstation berat, padahal segmentasi pasar dan fungsinya beda banget.

Masih banyak juga yang nggak paham bahwa di dunia profesional, justru laptop tipis dan ringan lebih banyak dipakai. Coba lihat di ruang rapat perusahaan besar. Dari level sales sampai CEO, semuanya pakai laptop yang ramping, baterainya awet, dan enak dibawa ke mana-mana.

Prestige 13 AI+ Ukiyo-e Edition

Bukan laptop segede gaban dengan kipas berisik. Jadi, kalau ada yang bilang laptop Snapdragon nggak berguna, mungkin dia belum tahu aja bagaimana sebenarnya perangkat ini mendukung dunia kerja modern.

Snapdragon Sekarang: Lebih Tangguh & Fleksibel

Snapdragon terus berkembang. Seri terbaru dari Qualcomm bahkan menjanjikan peningkatan performa yang sangat signifikan. Banyak laptop berbasis Snapdragon sekarang sudah mendukung editing foto dan video ringan, multitasking tanpa ngelag, dan punya integrasi yang makin bagus dengan Windows.

Performa makin oke, konsumsi daya makin efisien, dan konektivitasnya juga top — kebanyakan sudah support koneksi 5G dan Wi-Fi yang super kencang. Cocok buat kamu yang sering kerja remote atau banyak aktivitas digital on-the-go.

Kalau kamu butuh laptop buat render animasi kelas berat, tentu harus pilih perangkat yang sesuai, seperti laptop dengan GPU high-end. Tapi buat 90% pekerja digital, content creator pemula, dan mahasiswa, laptop Snapdragon udah lebih dari cukup.

Masih Butuh Aplikasi Native?

Masalah aplikasi native juga udah banyak banget kemajuan. Windows ARM sekarang udah jauh lebih kompatibel. Banyak aplikasi populer seperti Microsoft Office, Adobe Photoshop (versi ARM), dan browser besar udah punya versi native atau optimal untuk ARM.

Huawei Resmi Rilis MateBook Fold Ultimate Design

Bahkan kalaupun belum, banyak aplikasi x86 bisa jalan lewat emulasi yang performanya kini makin halus. Jadi argumen “nggak bisa install aplikasi” udah basi. Snapdragon makin matang, dan dukungan dari developer juga makin luas.

Intinya: Sesuaikan Kebutuhan, Jangan Salah Kira

Laptop Snapdragon bukan buat ngegantiin semua jenis laptop. Tapi untuk kamu yang butuh perangkat ringan, efisien, dan tetap bertenaga untuk kerja produktif, ini adalah opsi yang sangat layak.

Apalagi sekarang makin banyak pilihan: dari yang kelas entry sampai yang punya performa tinggi. Jadi, jangan asal ikut komentar negatif tanpa lihat perkembangan terbaru. Dunia teknologi itu dinamis, dan Snapdragon adalah contoh nyata bagaimana inovasi terus bergulir.


Eksplorasi konten lain dari Surau.co

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

× Advertisement
× Advertisement